Minggu, 30 Desember 2012

Solusi Ulang

Mungkin ini menjadi postingan terakhir saya di tahun 2012 . Kurang lebih 24 jam lagi, maka jika Tuhan berkehendak, maka waktu akan bergulir masuk ke tahun 2013. Insya Allah..

Katanya, ada sebuah "habit" yang umumnya dilakukan oleh mereka yang menghadapi peralihan waktu, kebiasaan untuk membuat resolusi. Sebuah "tekad" , komitmen, atau JANJI.Hal ini karena resolusi merupakan kata serapan dari kata "resolution" -- Bahasa Inggris. Yang mana jika kita buka kamus salah satu artinya adalah ' something one makes up one's mind to do.
Bukan resolusi dalam Bahasa Indonesia yang diartikan sebagai putusan/kebulatan pendapat atau tuntutan ke pihak lain (karena tidak cocok dengan pemakaian untuk diri sendiri yang biasanya dipakai menjelang Tahun Baru).

Saya memiliki perspektif lain yang mungkin bisa didiskusikan.
Yaitu resolusi merupakan penggabungan kata dari Re + Solution.
Resolusi saya maknai sebagai Solusi Ulang

Solusi ulang atas permasalahan atau hal-hal yang dihadapi dalam perjalanan waktu yang kita lalui.
Sebuah "jalan keluar" yang dicari kembali untuk mencapai visi/misi hidup.
Solusi yang di"pikir" kembali untuk dapat digunakan agar kehidupan masa depan menjadi lebih baik.
Solusi Ulang untuk tidak lagi "kalah" seperti waktu-waktu sebelumnya.

Menurut saya, itulah sebenarnya yang kita lakukan saat kita membuat resolusi tahun baru.

Selamat Tahun Baru 2013
Semoga Tahun Depan akan lebih baik.
Aamiin..

Kamis, 27 Desember 2012

One Package For Every Single Day

Yang pertama kali terbayang di pikiran kita saat bicara PAKET adalah sebuah kotak / bungkusan besar persegi yang disampul kertas berwarna coklat plus plastik dan ada stempel pos dan sebagainya. Kira-kira begitu. Mungkin ada visualisasi lain, tapi kita rasanya tidak berbeda persepsi tentang makna "paket". Tentunya kita tidak memasukkan paket bom dan paket-paket made by terrorist lainnya.

Didalam paket akan terdapat beberapa jenis barang. Ada kalanya memang isinya satu jenis saja. Tetapi paket yang kita maksud adalah paket yang terdiri dari berbagai ragam hal/benda.

Pembaca yang berbahagia...

Saat kita terbangun pada hari yang baru , maka saya bisa mengibaratkan bahwa kita secara sadar atau tidak (mau) menyadari , telah menerima SATU PAKET dari Tuhan Yang Maha Esa. Satu paket yang tidak kasat mata, tetapi nyata !
Setiap hari, satu paket !

Sebelum pembaca mengatakan saya mengada-ada, maka saya akan sampaikan tafsir dari ide yang saya sampaikan diatas :

 Ketika Allah SWT memberikan kita umur satu hari, maka Dia juga menyertakan paket yang mengiringi kehidupan kita pada hari itu.
Paket yang berisikan : Waktu , Kesempatan/Peluang, Kesulitan, Kemudahan, Kesempatan Silaturrahim, Keluarga yang berkeluh kesah, Aktivitas Yang akan dijalani, Amal Ibadah yang Wajib dikerjakan, Kesempatan Melakukan Ibadah Sunat, dan banyak lagi.

Apakah kemudian kita mengatakan paket yang diterima setiap orang sama ?
Tentu Tidak ! Karena setiap orang telah diatur sedemikian rupa oleh Allah SWT, berdasarkan kemampuan dan kesanggupannya.
Lalu, apakah kemudian Allah tidak adil ? Please..Allah itu Maha Adil !
Paket dengan berbagai ukuran sesuai isinya akan DISAMPAIKAN tepat pada alamatnya !
Tidak akan salah alamat.

Kita sebagai penerima paket lah yang kemudian mesti menguraikan isi paket tersebut sebaik-baiknya.
Memanfaatkan paket yang diberikan itu sebaik-baiknya !
Jika dalam paket itu, ada "godaan" untuk berbuat maksiat/kejahatan, maka kita jugalah yang harus "menjinakkan" isi paket tersebut.

Saya hanya ingin menyampaikan kepada kita semua. Bahwa perbedaan orang-orang yang sukses , bahagia, dan berhasil, dengan yang tidak berhasil, tidak bahagia, dan tidak sukses, adalah KEPIAWAIAN MEMANFAATKAN PAKET YANG DIBERIKAN !

Saat anda yang telah berkeluarga, disibukkan dengan anak-anak yang nakal, tersenyumlah..ini adalah "isi" paket kehidupan anda yang mesti anda "manage" dengan baik.
Ketika paket hari ini dapat dikelola dengan baik, maka kita berharap paket yang akan kita terima esoknya bakal lebih baik, jika belum, tersenyumlah dan bersabarlah..paket yang ada TIDAK untuk orang lain.
Paket itu untuk anda !


Jadikanlah itu ladang amal untuk kebaikan.
Setiap paket. Setiap Hari.

Fastabiqulkhairat..

Minggu, 23 Desember 2012

Kaleidoskop Diri

Sudah memasuki akhir tahun 2012. Kita akan diramaikan dengan berbagai acara TV bertajuk kaleidoskop , mulai dari kaleidoskop politik, olahraga, peristiwa dalam negeri, luar negeri, selebriti, atau dengan embel-embel lainnya. Yang jelas, stasiun TV mencoba merangkai kepingan-kepingan berita dan informasi sepanjang tahun (dari Januari sampai tayangan tersebut on-air) kepada para pemirsanya. Dengan tujuan, kita akan memperoleh "gambaran besar" tentang hal yang terkait dengan tajuk yang diusung.
Kalau dicoba pengertian lain, kaleidoskop juga diartikan sebagai sebuah alat semacam teropong yang bisa memberikan "penglihatan luas (wide-view) yang umumnya memiliki potongan-potongan lensa yang berwarna-warni sehingga menjadikannya indah.

Saya yakin, sebagian besar pembaca tidak asing dengan kata kaleidoskop tersebut. Untuk itu saya meminjam kata tersebut dengan makna yang sama, yang saya akan kaitkan dengan diri (kita) masing-masing. Benar pembaca, DIRI (anda sendiri, termasuk untuk diri saya sendiri !)

Waktu memang tak akan berhenti , sampai Sang Pemilik Waktu (baca : Tuhan Yang Maha Esa) membuatnya berhenti ! Kita yang menempuh tahun 2011 kemaren, rasanya masih terbayang bagaimana suasana yang kita alami saat pergantian ke tahun 2012. Sekarang, lebih kurang satu pekan lagi, tahun 2012 akan berganti ke 2013. Insya Allah.

Setiap pergantian tahun, atau saat mau memasuki bulan Januari, sebagaimana nama bulan Januari yang diambil dari nama dewa Yunani, JANUS (dewa bermuka dua-satu menghadap ke depan dan satu kebelakang), maka ada dua hal yang akan kita lakukan (biasanya).
1. Mengevaluasi "kinerja" kita selama satu tahun
2. Merencanakan hal-hal yang akan kita lakukan selama satu tahun (atau lebih) di tahun berikutnya.

Pembaca yang berbahagia..

Kita HANYA membahas bagian 1 -- "muka" menghadap ke belakang. Kita akan flashback ke masa lalu. Semacam melakukan time-travel. Mulai dari Januari, Februari, dan seterusnya. Merangkai perjalanan hidup kita menjadi semacam kaleidoskop. Kaleidoskop Diri.

Apa yang anda akan peroleh ? Tentu jawabnya tergantung masing-masing.
Perjalanan hidup anda, sampai ke yang sekecil-kecilnya,  HANYA anda dan Tuhan saja yang tahu !
Tetapi ketika kita mengambil "kepingan-kepingan" besar, maka mungkin ada yang lain mengetahuinya.

Jika memang demikian, penilaian orang terhadap diri anda, selain  bagaimana juga anda "memotret" diri sendiri, TERLEBIH bagaimana diri anda dihadapan TUHAN menjadi sesuatu yang HARUS dievaluasi !

Sudah seberapa "BAIK" nilai kita. Rapor kita.
Sudah seberapa "BAGUS" prestasi dan capaian kita.
Sudah seberapa "LUAR BIASA" nya kehidupan yang indah ini dijalani.
Suidah seberapa "SYUKUR" nya kita.
Sudah seberapa "SABAR" nya kita.
atau
Sudah sejahat apakah kita ?
Sudah berapa banyak KORUPSI secara sadar atau tidak kita lakukan ?
dan lain sebagainya.

Pembaca yang sama-sama mengharapkan hari esok lebih baik dari hari ini..

Daftar tersebut akan semakin panjang, jika kita mau "sedikit sabar" melakukan perjalanan kaleidoskop tersebut. Jujur dan mau mengingat kejadian-kejadian lalu. Bukan untuk yang baik-baik saja, juga untuk yang tidak/kurang baik !
Saya percaya, kita memiliki "style" masing-masing saat membuat KALEIDISKOP DIRI masing-masing.

Tahun 2012 tinggal beberapa hari lagi !
Entah apakah kita memang bisa "menginjakkan" kaki di tahun 2013. Hanya Tuhan Yang Maha Tahu.

Wallahu'alam bisshawab.


Sabtu, 22 Desember 2012

"Kiamat" Yang Tertunda

Ada-ada saja manusia ! Untuk sesuatu yang merupakan rahasia Allah SWT (bahkan Rasul sendiri tidak diberi tahu perihal tersebut), kita merepotkan diri sendiri.
Kalender suku maya yang berakhir di 21.12.2012 dianggap akan menjadi "kiamat" di atas bumi ini.
Buktinya ? Kalau saya masih bisa menulis postingan ini dan anda masih bisa membaca, maka KIAMAT belum terjadi dan kita masih diberi kehidupan oleh Tuhan. Alhamdulillah..

Tertundanya "kiamat" merupakan berkah bagi kita yang masih hidup untuk memperbaiki diri dan amal sholeh kita. Tentunya bukan menjadi titik dimana kita menjadi merasa selamat, karena terhindar dari kiamat !
Kiamat pasti terjadi ! Karena itu merupakan keimanan dan keyakinan kita.
Masalahnya, kita tidak tahu kapan !?

Pertanda kiamat sebagaimana yang disampaikan oleh agama kita memang sudah hadir.

Semoga kita menjadi orang-orang yang senantiasa mau belajar dan memperbaiki diri

Jumat, 21 Desember 2012

22/12

Bagi kita di Indonesia, besok, tanggal 22 Desember 2012, merupakan peringatan Hari Ibu yang ke-84. Bagi pembaca yang mungkin belum tahu, peringatan ke-84 tersebut dilatar belakangi oleh adanya Kongres Wanita Indonesia pertama di tahun 1928, sehingga pemerintah saat itu memutuskan tanggal 22.12.1928 sebagai awal Hari Ibu di Indonesia. Untuk negara-negara lain, Mother's Day atau Mom's Day diperingati pada waktu yang berbeda.

Intinya sama, pada hari itu kita diingatkan akan besarnya jasa seorang Ibu, perempuan yang melahirkan kita, membesarkan kita dengan kasih sayang, dan sebagainya.

Saya yakin, kita tentu tidak hanya pada tanggal tersebut INGAT akan jasa beliau. Karena kasih ibu itu sepanjang kehidupan kita.
Wujud bahwa kita memang sangat menghargai (mungkin kata menghargai juga kurang tepat karena bahkan jasa beliau-beliau tidak akan bisa dibandingkan dengan HARGA apa pun!) , maka menjadikan satu hari khusus sebagai HARI IBU mungkin ada alasannya juga.

Lalu, setelah kita memperingati Hari Ibu apakah kemudian kita sudah mampu menyicil jasa seorang Ibu.
Tentu jawabannya TIDAK ! Memperingati Hari Ibu adalah saat untuk kita semakin memberikan kasih sayang dan perhatian kepada Ibu (dan ayah) sebagai orang tua kita.
Titik untuk kembali merevitalisasi semangat dan kebaikan kita untuk kedua orangtua kita.

Tidak usah ditunggu sampai tanggal 22 Desember (besok)
Sekarang juga lebih baik !

Kamis, 20 Desember 2012

21.12.2012


Karikatur yang saya ambil dari kontan.co.id ( Duitto n Co).
Apakah memang ada di pasar modal kita ? Jika digolongkan ke dua jenis analisa teknikal dan fundamental , kira-kira "kehebohan" yang mungkin ada masuk kemana ya ?


Selasa, 18 Desember 2012

Tamu , Umat , Maut

Rasanya hukum kelembaman kembali mengusik, dimana hukum ke-3 dari hukum gerak ini mengatakan bahwa : jika sebuah benda bergerak maka ia akan cenderung untuk terus bergerak , sementara benda yang diam maka ia akan cenderung diam.
Seperti saya yang sudah cukup lama untuk tidak memposting "sesuatu" . Entah karena aktifitas lain, tetapi  mungkin  hukum kelembaman berlaku. Alhamdulillah , dengan massa yang cukup besar berupa dorongan  untuk selalu berbagi, maka saya kembali hadir.

Kali ini kita membahas 3 (tiga) kata yang memiliki jumlah huruf yang sama dan huruf-huruf yang sama pula, tetapi berbeda posisi. Ketiga kata yang jadi judul tersebut adalah Tamu , Umat , dan Maut. Sama-sama empat huruf , dan sama-sama terdiri dari huruf A , M , T , dan U.

Lalu, ada apa dengan ketiga kata itu ?
Sebenarnya saya ingin menjadikannya dalam sebuah kalimat yang berbunyi : Tamu Umat Maut , atau Maut Tamu Umat. Maksudnya ; Tamu (dari) (sebuah) Umat (adalah) Maut , atau Maut (adalah) Tamu (dari) (sebuah) Umat.
Apakah para pembaca sudah mulai menangkap pesannya ?

Pembaca yang berbahagia, mari kita bahas satu-satu.

Tamu , merupakan kata yang kita pakai untuk orang yang datang ke rumah kita atau suatu acara. Ibaratnya orang yang datang, maka tamu tersebut HANYA sebentar dan akan pergi kembali.
Kita adalah tamu di dunia ini , kita adalah musafir yang SINGGAH sebentar untuk kehidupan akhirat yang abadi. Jika memang kita HANYA tamu di dunia ini, mengapa kita seakan-akan mau selamanya di dunia ini ?

Umat , adalah keseluruhan mereka yang hidup di atas bumi ini, Kita menggunakannya dalam banyak hal , umat muslim, umat kristen, umat manusia, dan sebagainya. Intinya kita adalah bagian dari orang-orang yang ada di bumi ini. Tidak ada yang tidak disebut sebagai umat manusia , jika memang orang-orang itu memiliki kekhasan seperti manusia.

Maut , adalah kematian, ajal, atau berakhirnya kehidupan didunia ini untuk bersiap menjalani kehidupan lain.

Jadi jika Tamu Umat Maut -- berarti kita sebagai manusia menunggu datangnya sang maut. Tamu yang pasti datang TEPAT pada waktunya. Masalahnya kita tidak mengetahu waktunya yang tepat. Tetapi kita yakin, ia akan datang.

Oleh karena kita akan kedatangan tamu, maka tentu kita persiapkan diri untuk menyambutnya. Bukan berarti mengingat kematian membuat kita tidak memaksimalkan kehidupan dunia ini, tetapi karena kita yakin bakal mati lah maka ketika BETUL BETUL melakukan yang terbaik di dunia ini !

Banyak-banyak mengingat kematian akan melunakkan hati kita.
Insya Allah, kita akan menjauhi kesombongan, dan memperbanyak bekal untuk pulang ke kampung akhirat !



Kamis, 13 Desember 2012

Salahnya "Jeruk Makan Jeruk"

Keberhasilan iklan sebuah produk minuman serbuk yang dapat kita saksikan di televisi, membuat kita cukup familiar dengan kalimat "Jeruk makan Jeruk" . Sehingga tanpa disadari, kita pun memakainya dalam kehidupan sehari-hari. Ketika ada sebuah peristiwa dimana antara pelaku dan korbannya tergolong sama (satu jenis/pihak) , maka kemudian kita berkata ; "masa' jeruk makan jeruk ?" -- sebagai wujud keheranan kita akan kejadian tersebut.

Saya tidak akan membahas jeruknya, saya juga tidak akan mengulas tentang produk atau perusahaan yang beriklan tersebut. Saya akan berbagi dengan pembaca berkaitan dengan dibalik makna kalimat "jeruk makan jeruk" (beyond that sentence).Mengapa kemudian kita maknai kalimat "jeruk makan jeruk" sebagai sesuatu yang negatif ?! , maka alasannya menurut saya adalah:

1.Sesama makhluk Tuhan, maka merupakan hal yang sudah fitrahnya diantara sesama makhluk tersebut terdapat upaya untuk saling menjaga dan  melindungi. Dikarenakan Tuhan menciptakan manusia untuk saling kenal mengenal dan saling menjadi rahmat untuk yang lain (karena tidak ada satu pun ayat yang membenarkan pembunuhan, perampokan, dan tindakan negatif lainnya!). Jeruk vs Jeruk hanyalah contoh representasi makhluk lainnya. Kita bisa menggantinya harimau makan harimau , tupai makan tupai , atau manusia makan manusia.
Tidak etis dan sangat "barbar" ketika kita mengetahui ada "manusia makan manusia" atau yang lebih ekstrem lagi "orangtua MAKAN anaknya" [MAKAN disini bisa diartikan memperdagangkan anaknya, menzinahi anaknya, dan lain-lain , na'udzubillahiminzalik !]

2. Homo homini lupus -- atau diartikan sebagai manusia adalah serigala bagi manusia lainnya -- adalah kalimat yang menegaskan bahwa MANUSIA akan bisa menjadi predator atau peMAKAN MANUSIA, jika melupakan fitrahnya tadi sebagai makhluk yang diutus menjadi khalifah di muka bumi. Harimau saja  atau makhluk lainnya -- rasanya sangat jarang atau mungkin tidak pernah untuk memangsa anaknya sendiri, mengabaikan anaknya. Tetapi manusia terkadang melakukannya. Bukan hanya satu atau dua kasus, tetapi banyak !

3. Ketika "jeruk makan jeruk" maka hal tersebut akan merusak rantai makanan -- chain of food. Jangan pembaca kemudian mengartikan secara harfiah, tetapi dalam kehidupan ini ada peran dan tanggung jawab masing-masing, sebagaimana yang kita ketahui dalam level sebuah rantai makanan. Jeruk makan jeruk akan merusak SISTEM , untuk itu kita tentu memahami alasan jeruk makan jeruk merupakan sebuah kesalahan !

4. Manusia sebagai makhluk Tuhan yang diberikan amanah untuk menjadi khalifatulardh (khalifah diatas bumi) mestinya tidak MEMAKAN KAUMNYA SENDIRI -- bahkan bergunjing diibaratkan seperti MEMAKAN BANGKAI SAUDARA nya sendiri. Hal yang terlarang !
Poinnya >> : manusia jangan makan manusia . Jeruk jangan makan jeruk !

Dengan beberapa poin diatas, yang saya yakin pembaca memiliki versi lain yang lebih baik, merupakan penolakan terhadap fenomena yang kita lihat saat ini, dimana para oknum pejabat/penguasa "MEMAKAN" rakyatnya dengan melakukan KORUPSI uang rakyat , tidak melaksanakan amanah yang telah diberikan rakyat, dan kasus lainnya (seperti : orangtua menjual anaknya, guru menghajar muridnya--bukan mengajar--) merupakan "JERUK MAKAN JERUK" dan itu SALAH !

Selasa, 11 Desember 2012

Hidup Seperti (Perputaran) Roda Pedati

Entah berapa kali anda pernah mendengar ungkapan seperti judul diatas. Mungkin juga, anda pernah mendengar / membacanya dengan versi yang berbeda. Intinya sama, bahwa kehidupan yang dijalani dapat diibaratkan seperti jalannya roda pedati.

Seandainya kemudian kalimat tersebut tidak dikaji lebih dalam, maka maknanya mungkin hanya sekedar : BAHWA HIDUP ITU TURUN NAIK. ADA MASA DIATAS DAN ADA MASA DIBAWAH .
(Mungkin) Hanya itu !

Bagi saya pribadi, awalnya juga demikian, tapi kemudian terpikir : Mengapa Pedati ? Mengapa tidak roda bendi ? Mengapa tidak roda sepeda, atau moda transportasi lain yang ada roda nya?

Pembaca boleh tidak sependapat dengan saya, tapi sharing ini mudah-mudahan menginspirasi :

1. Pedati, merupakan sarana yang digunakan untuk membawa "beban" , seperti pasir, batu bata, kerikil, dan lainnya. Dengan menggunakan pendekatan tersebut, maka kita dapat menganalogikan ke kehidupan kita. Bahwa hidup adalah sebuah "BEBAN" . Maksudnya, kehidupan yang kita jalani bukan tanpa tanggung jawab. Ada MISI yang kita bawa, misi untuk menjadi khalifah di muka bumi, yang mengerjakan amar ma'ruf nahi munkar. Beban yang hanya manusia "mampu" memikul, karena ketika beban itu akan dipikulkan ke gunung , maka gunung pun tak sanggup (lihat dalam Al Qur'an).

2. Meskipun memikul beban, maka beban yang kita peroleh tersebut adalah beban yang dapat kita pikul. Sebagaimana firman Allah SWT yang mengatakan, bahwa tidak akan ditimpakan beban ke manusia, beban yang tidak dapat ia pikul (QS Al Baqarah).
Hal ini juga sebagaimana pedati yang tidak ada akan diisi overload oleh mereka yang normal.

3. Pedati adalah sarana yang menggunakan binatang kerbau dan ada manusia sebagai pengendaranya. Maka analogi dalam kehidupan adalah, bahwa manusia memiliki sifat binatang dan manusia dalam dirinya. Atau secara bahasa yang lebih halus, memiliki potensi baik dan potensi buruk (sekaligus). Keberhasilan pedati adalah terletak dari sisi manusia saat mengendalikan kerbaunya.

4. Roda pedati yang besar merupakan gambaran kehidupan yang dijalani. Saat ada bagian yang diatas , maka karena terhubung pada satu center/pusat, maka akan ada kemungkinan bagian dari roda pedati tersebut yang akan juga dibawah.

Sehingga kehidupan mestilah dihadapi dengan keyakinan bahwa segala sesuatunya itu akan dipergilirkan.

5. Roda pedati akan begitu terasa saat ada jalanan yang tidak rata dan berbatu. Begitulah kehidupan. Saat-saat menghadapi masalah KEYAKINAN untuk bisa menghadapinya agar tetap bisa jalan mestilah diperlukan. Jangan menyerah. Jangan Putus Asa.

Mungkin itu beberapa, jika ada pembaca yang bisa menambahkan saya sangat mengapresiasi.
Mudah-mudahan bermanfaat.

Salam,

Jumat, 07 Desember 2012

Buku Kehidupan

Pembaca sekalian...

Bayangkan sebuah buku novel yang plot ceritanya dimulai dari kelahiran sang tokoh utama sampai tokoh utama tersebut dijemput kematian.
Bayangkan kulit buku novel tersebut (cover depan) , bayangkan halaman copy-rightnya, bayangkan daftar isinya, bayangkan sajian bab-bab nya, bayangkan halaman mengenai penulisnya, dan bayangkan juga halaman belakang buku novel tersebut !

Jika anda melakukannya dengan serius, maka saya yakin gambaran utuh sebuah buku novel (yang mungkin pernah anda baca) akan terbayang utuh berikut ketebalan dan fitur lainnya.

Lalu perlahan-lahan, lakukan switching -- buku novel "fiksi" tersebut dengan kehidupan anda !
Benar pembaca...bayangkan kehidupan anda jika disajikan dalam format buku novel !
Mari kita visualkan kehidupan kita dalam "flow" sebuah novel NON-FIKSI, maka kita akan mendapatkan sebuah buku kehidupan dengan spesifikasi :

1. Kulit muka (cover depan) mengambil design wajah kita saat ini. Ketika cetakan berikutnya muncul, maka wajah kita yang menjadi cover nya pun akan berganti ke masa berikutnya. Sedangkan kulit belakang akan berisikan deskripsi singkat kehidupan yang kita jalani.

2. Halaman copy right akan berisikan informasi mengenai pemilik hidup kita , yaitu : Allah SWT.

3. Daftar isi buku menguraikan masa-masa dalam kehidupan kita dalam pembahasan yang akan dilakukan nantinya dalam bab dan sub-bab.

Karena kehidupan kita masih "on-going" , maka tentu kita tidak akan mencantumkan bab penutup dalam daftar isi tersebut.Sehinggan jumlah halaman (ketebalan buku kehidupan kita) menjadi RAHASIA dari pemilik kehidupan kita.

4. Buku kehidupan kita akan menjadi sebuah buku yang UNFINISHED , karena bagaimana pun kita "menulisnya" maka kehidupan kita akan berakhir TIBA-TIBA dimana akan ada fragmen/episode cerita yang akan tidak terselesaikan.
 
5. Buku kehidupan kita memiliki prekuelnya-- yaitu KEHIDUPAN SAAT DI DALAM RAHIM IBU dimana saat berumur 120 hari ketika Allah SWT meniupkan ruh kedalam "jasad" kita maka kita melakukan PERJANJIAN dengan pemilik kehidupan kita. Di dalam episode tersebut kita mengakui bahwa Allah SWT merupakan Rabb kita, Tuhan kita, yang akan kita sembah selama menjalani kehidupan ini.

6. Buku kehidupan kita pun memiliki sekuelnya -- yaitu KEHIDUPAN PASCA KEMATIAN -- yang merupakan klimaks dari kehidupan kita, akan berakhir dimana kah kita !?

7. Buku kehidupan kita ditulis dengan tinta yang TIDAK BISA DIHAPUS, setiap goresan tinta yang merupakan "amal" atau aktifitas kita yang akan "terbaca"  dan tidak bisa hilang/dihilangkan. Akhir cerita "kehidupan" mungkin akan ditentukan oleh goresan tinta tersebut.

8. Alur cerita dalam buku kehidupan kita masing-masing akan sangat tergantung bagaimana penulis (baca : diri anda) mensettingnya, apakah membagi bab kehidupan sesuai masa kehidupan anda (masa balita, anak-anak, remaja, dewasa, tua) atau per tahun atau yang lain. Yang jelas, masing-masing bab (dan sub-babnya) tentu berisi kejadian-kejadian yang SANGAT BERHARGA untuk sekedar dilupakan begitu saja !

Pembaca yang berbahagia..

Kita merupakan penulis Buku Kehidupan kita, kita yang akan menentukan "JALAN CERITA" dari kehidupan kita. Happy Ending or Sad Ending  merupakan hasil dari ikhtiar kita.

Adalah saat yang membahagiakan ketika "buku" kita nantinya dapat menginspirasi "pembaca" (baca generasi yang kita tinggalkan jika kematian menjemput kita) untuk berbuat kebaikan.Jadikan buku kehidupan anda menjadi best-seller yang akan menyelamatkan anda nanti ketika melapor kepada Sang Maha Pemilik.
Goreslah tinta dalam buku kehidupan kita dengan penuh kehati-hatian.

Selamat menulis Buku Kehidupan..

Selasa, 04 Desember 2012

Practice Makes Perfect

Dikisahkan pada suatu masa , terdapatlah sebuah kerajaan yang memiliki seorang panglima perang yang mahir memanah. Untuk menunjukkan kepada rakyatnya, maka saat sang panglima akan dinaikkan jabatannya menjadi pemimpin khusus pasukan pemanah, maka raja mengundang rakyatnya untuk datang ke alun-alun menyaksikan kepiawaian sang panglima.

Pada hari yang telah ditentukan, alun-alun telah disesaki oleh rakyat yang ingin menyaksikan secara langsung kehebatan sang panglima. Ditengah alun-alun terlihat sang panglima telah berdiri sambil memegang busur dan anak panah. Sementara pada jarak yang cukup jauh berdiri "target" --yaitu seorang prajurit yang di kepalanya diletakan sebuah jeruk. Sang panglima melepas anak panahnya, dan..anak panah tersebut menancap tepat pada buah jeruk tadi. Rakyat yang hadir bergemuruh dan bertepuk tangan memuji kehebatan sang panglima.

Rupanya masih belum cukup, "target" kemudian mengganti jeruk dengan buah duku yang lebih kecil dan bergerak lebih menjauhi sang panglima. Sesaat kemudian , sang panglima menarik busur dan melepas anak panahnya, dan..buah duku itu pun tertembus anak panah.Hebat dan luar biasa !

Begitu dilakukan berulang-ulang. Tidak ada sasaran yang luput dari anak panah sang panglima. Rakyat pun mengakui dan takjub akan kehebatannya. Rakyat yang hadir di alun-alun SEPAKAT bahwa sang panglima pantas dianugerahi jabatan yang lebih tinggi.

Ketika upacara penganugerahan jabatan pemimpin pasukan khusus akan dilaksanakan.
Tiba-tiba !

"Bagi ku kehebatan yang akan ku tunjukkan juga akan membuat kalian terpesaona !" terdengar suara yang cukup keras dan membuat semua mata memandang orang yang bersuara tersebut. Suasana menjadi begitu sunyinya ! Muncul seorang tua yang membawa pikulan. Semua orang heran dan tidak mengerti kenapa bapak tua itu melakukan hal tersebut.

"Apa maksudmu bapak tua !" seorang panglima lain membentak, karena menurutnya bapak tua ini telah menganggu prosesi acara.
Tetapi karena sang raja tidak memerintahkan orang tua itu di bawa keluar alun-alun, dan malah sepertinya sang raja juga ingin mengetahui maksud bapak tua, maka semua orang menunggu apa yang terjadi berikutnya.

"Ma'af baginda raja.." bapak tua itu menghormat kepada sang raja dan kemudian melanjutkan, "saya juga punya kepandaian yang "hebat"  yang ingin saya tunjukkan kepada yang hadir. Agar mereka tahu bahwa nothing is impossible--tidak ada yang tidak mungkin !"

"Maksud anda ?" bertanya salah seorang diantara rakyat yang masih belum mengerti.

Tanpa menjawab, bapak tua itu lalu menurunkan pikulannnya. Dalam salah satu pikulannnya terdapat banyak botol dalam berbagai ukuran. Sementara pikilun lainnya berisikan cairan. Ternyata orang tua ini merupakan penjual minyak keliling. Ia kemudian menyusun botol-botol yang bervariasi ukuran lubang botolnya tadi sedemikian rupa. Lalu dengan kecepatan yang "luar biasa" , bapak tua itu mengambil minyak yang ada dalam pikulunnya dan dengan cekatan dimasukannya ke dalam setiap botol berbagai ukuran tersebut.
Amazing ! Tidak ada setetes minyak pun yang tumpah .
Orang-orang terpana dan bertepuk tangan.

Dengan takzim bapak tua itu menghormat kepada baginda raja dan kemudian berkata :
" Saya hanya ingin menunjukkan bahwa kehebatan sang panglima bukan sesuatu yang tidak mungkin dicapai. Sama seperti kepandaian saya yang terlihat begitu hebat ! Kuncinya adalah latihan dan membiasakan diri dengan itu " !

Panglima yang ahli memanah itu pun kemudian ikut " Memang benar apa yang disampaikan bapak tua ini, jangan kalian menganggap kehebatan memanahku tidak bisa ditiru, yakinlah..dan teruslah berlatih !"

Rakyat pun kemudian bubar. Mereka mengambil HIKMAH PENTING, bahwa segala sesuatu akan bisa dicapai jika latihan keras dan tekun dilakukan tanpa mengenal patah semangat.

Practice Makes Perfect ..latihan akan menjadikan sempurna !

Pembaca yang berbahagia..

Telah banyak bukti dan informasi tentang bagaimana orang-orang hebat dan berhasil karena kerja keras dan LATIHAN , serta LATIHAN, serta LATIHAN yang mereka lakukan. Sebut saja , Pele, Steffi Graf , Lionel Messi, Sharapova, dan lain-lain.
Jika dalam bisnis, sebut saja Bill Gates, atau Steve Jobs, dan lain-lain, yang dari literatur yang ada begitu fokus dan konsisten serta tak patah semangat untuk mencapai "TERBAIK" !

Kalau demikian adanya, tentu seorang pelajar/mahasiswa juga akan terus berlatih soal-soal ujian agar berhasil dalam ujian.
Berhubung UAS akan datang, maka saya ucapkan selamat berlatih dengan soal-soal yang ada.

Teruslah Berlatih
Tuhan akan memberikan hasil sesuai apa yang anda usahakan !

[pada bagian download link--untuk mahasiswa MK Anggaran terdapat soal UAS sebelumnya yang bisa dijadikan sarana latihan]

Jumat, 30 November 2012

Menjadikan Malaikat Atid Sebagai Penganggur !

Waktu berjalan terus. Tahun 2012 tinggal satu bulan lagi. Masa/waktu yang baru (2013) akan menjelang dan demikian seterusnya. No One Can't Stop It ! Except The End-Day Has Coming .  Banyak peristiwa yang terjadi, apakah skalanya kecil, menengah , atau besar. Hal yang relatif tergantung siapa yang menjalaninya. Dimana pun, kapan pun, dan oleh siapa pun.

Peristiwa atau kejadian atau momen dalam kehidupan seorang manusia , kita yakini TERDOKUMENTASI secara rapi, sempurna, tanpa ada yang terlewat sedikit pun oleh 2 (dua) malaikat yang ditugasi oleh Allah SWT pada diri setiap manusia.Malaikat Raqib yang mencatat amal kebaikan dan Malaikat Atid yang mencatat perbuatan buruk/jelek/tidak benar.

Jika kemudian kita lakukan "kontemplasi" , muhasabah, atau perenungan, maka SIAPAKAH DIANTARA KEDUA MALAIKAT TERSEBUT YANG PALING BANYAK BEKERJA UNTUK KITA ?
Saya haqqul yaqin, kita hanya memiliki dua versi jawaban, Kalau tidak Malaikat Raqib, kalau tidak Malaikat Atid. Versi ketiga, yaitu seimbang / balance sepertinya sangat sangat kecil kemungkinan. Hanya Allah Yang Maha Mengetahui.

Jika malaikat Raqib yang banyak bekerja , alhamdulillah.
Jika malaikat Atid yang banyak bekerja, maka kita harus segera memohon ampun, bertaubat, dan kemudian bersegera melakukan kebaikan.

Biarkan Malaikat Atid tidak punya pekerjaan.
Jadikan malaikat Atid bersantai dengan tidak mencatat amal keburukan kita.
Karena kita berniat untuk terus dan senantiasa melakukan amal kebaikan.
Insya Allah...


Senin, 26 November 2012

Minggu, 25 November 2012

Innovate Your Life ^

Sudah bawaannya manusia untuk kadang-kadang merasa jenuh dengan apa yang dilakukannya dalam hidup.Tabiat dasar setiap manusia yang tidak senang berada dalam satu keadaan yang sama (itu ke itu saja)  maka Allah SWT.  menciptakan banyak warna dan aneka ragam ciptaanNya agar dapat memberikan "anti-jenuh" dalam hidup manusia.

Salah satu upaya yang mesti dilakukan oleh manusia agar tidak merasa monoton dalam hidupnya, maka kita perlu melakukan inovasi  terhadap hidup kita ! INOVASI, kata yang selama ini mungkin sudah kita akrabi, tetapi sering kita alamatkan hanya untuk proses produksi sebuah perusahaan atau produk itu sendiri.
Padahal konsep INOVASI dapat juga kita terapkan dalam kehidupan kita.

Sebelum kita berbicara lebih jauh tentang how to innovate our life, maka kita pahami dulu bahwa berinovasi adalah dalam rangka melakukan perbaikan dalam hidup.Hal ini karena Rasulullah mengatakan bahwa ; "barangsiapa yang hari ini sama dengan hari kemaren, maka dia merugi, barangsiapa yang hari ini lebih buruk/jelek dari hari kemaren maka dia celaka, dan barangsiapa yang hari ini LEBIH BAIK dari hari kemaren, maka dia beruntung "

Dalam manajemen ada istilah continuous improvement yang artinya perbaikan terus menerus, atau dikenal dengan istilah Kaizen. Terminologi yang sudah dikenal lama dalam literatur Islam.

Saya ingin sampaikan bahwa melakukan perbaikan atau inovasi pada dasarnya adalah melakukan upaya pembedaan dengan apa yang telah ada sebelumnya. Tetapi harap diingat ; "SETIAP YANG BERBEDA BELUM TENTU BAIK, TETAPI SETIAP YANG BAIK ITU AKAN MEMBERIKAN PERBEDAAN"

Bagaimana kita melakukan inovasi dalam hidup kita ?

1. Menyadari sepenuhnya akan siapa diri kita , kelemahan dan kekuatan kita, lingkungan dimana kita tinggal , tanggungjawab dan tujuan hidup kita.

2. Melakukan proses ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) -- proses yang banyak dilakukan pelaku bisnis.
Amati -- Kita lihat secara seksama "apa-apa yang ada di sekeliling kita. Lihat bagaimana orang-orang berhasil/sukses dan orang-orang bahagia menjalani hidup. lalu lihat juga bagaimana orang-orang yang gagal/tidak bahagia menjalani hidupnya. Ambil pelajaran dari hal itu. Selalu bersyukur kalau Tuhan masih meberikan kesempatan untuk memperbaiki diri
Tiru -- belajarlah dari yang terbaik (best practices). Orang-orang yang berahsil akan meninggalkan jejak (mengutip Tung Desem Waringin), artinya kita bisa mempelajari rahasia sukses mereka. Melalui buku atau belajar langsung. Sebaik-baik orang yang pantas kita tiru adalah Rasulullah SAW.
Modifikasi -- artinya kembangkan dan lakukan penyesuaian dengan kondisi kita. Sesuai keadaan dan kondisi kita. Ingat modifikasi bukan berarti mengubah apa yang sudah baik dari orang yang kita contoh, tetapi melakukan/membuat LEBIH BANYAK kebaikan/prestasi lagi.

3. Istiqamah/konsisten melakukan upaya perbaikan dan senantiasa menjadikan hari-hari yang dihadapi sebagai waktu-waktu dimana kita AKAN MEMBUAT LEBIH BANYAK prestasi dan kebaikan.

Ilustrasinya kira-kira begini :
Jika anda mahasiswa yang menjalani hidup begitu-begitu saja ; kuliah--mengerjakan tugas--pulang kampung--belajar--ujian--dan lain lain, maka lakukan inovasi dengan (antara lain--sisanya bisa dilakukan);
a. Benahi tempat tinggal/kos, lakukan perubahan lay-out yang menyebabkan saat belajar suasana menjadi lebih kondusif
b. Berteman dengan orang-orang yang terkenal baik/berhasil--bukan pilih-pilih teman--tapi dalam rangka belajar.
c. Menjadi "sponge" --busa penyerap ilmu pengetahuan, kapan saja, dimana saja, dan dari sispa saja
d. Menantang diri untuk mau berbuat LEBIH --lebih baik, lebih cepat, lebih banyak, dan lain-lain.
e.Saat bertemu orang-tua, lebih banyak bercengkrama dan lebih memperhatikan mereka.
f. Memperbaiki ibadah kepada Yang Maha Kuasa, perbanyak sedekah dan memperbanyak membaca Kitab Suci.
g. Berdo'a dan tawaqqal pada Allah SWT.

Insya Allah , inovasi yang anda lakukan dalam hidup akan membawa hidup anda lebih bermakna.
Meaningfull Life !

Jumat, 23 November 2012

Guide Us_Revitalize Us

Setiap tanggal 25 November, Indonesia memperingatinya sebagai HARI GURU. Hal ini dikaitkan dengan kelahiran organisasi guru terbesar di Indonesia, PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) tanggal 25 November 1945.
Hal ini berarti dua hari lagi, organisasi guru se-Indonesia ini telah berumur 67 tahun. Jika disetarakan umur manusia, maka PGRI sudah kakek/nenek. Usia yang tidak muda lagi tentunya.

Jika kemudian kita melihat rapor" anak didik para guru (termasuk juga dosen dan pendidik lainnya), maka kita mungkin belum begitu "bergembira". Diantara prestasi akademik dan ketrampilan lainnya , maka hal negatif juga SERING ditunjukkan oleh anak didik tersebut.

Apakah semuanya akibat kelemahan anak didik ? Saya yakin kita TIDAK MENCARI SIAPA YANG SALAH dalam hal ini. Hal ini karena ada juga guru yang tidak kompeten dan yang lebih memiriskan lagi, memiliki "perangai" yang tidak layak untuk seorang GURU.
Lingkungan juga berperan ! Untuk itu..sudahlah kita sepakati saja, bahwa  "kita semua berkewajiban menjadikan pendidikan kita lebih baik !"

Sebagai bahan renungan untuk kita semua, karena saya juga termasuk pendidik, maka menyambut hari guru ini kita mencoba meneladani Rasulullah SAW sebagai guru kita semua (sebagian bahan berasal dari tanbihun.com )

1. Kedudukan Nabi Muhammad SAW. sebagai seorang pendidik (guru), beliau nyakatan sendiri dengan sabdanya :

إِنَّ اللَّهَ لَمْ يَبْعَثْنِي مُعَنِّتًا وَلَا مُتَعَنِّتًا وَلَكِنْ بَعَثَنِي مُعَلِّمًا مُيَسِّرًا

 “ Sesungguhnya Allah tidak mengutus aku sebagai orang yang bengis dan juga keras kepala akan tetapi Allah  mengutusku sebagai seorang mualim dan pemberi kemudahan”(HR. Muslim.No. 2703)

2. Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Abu Dawud menyampaikan, “Aku belum pernah sama sekali melihat seorang pendidik yang paling lembut daripada Rasulullah SAW  (HR. Abu Dawud.No. 931).

3.  Nabi Muhammad SAW. tidak hanya berorientasi kepada satu kecakapan saja, tetapi juga mencakup dimensi / ranah lain. Sebagai yang dikemukakan para ahli pendidikan saat ini ; RANAH KOGNITIF, AFEKTIF, dan PSIKOMOTORIK. Beliau dalam pelaksanaan pembelajarannya sudah mencakup semua aspek yang ditetapkan oleh oleh para ahli pendidikan bahwa pendidikan harus bersifat kognitif (Rasulullah SAW. menularkan pengetahuan dan kebudayaan kepada orang lain), bersifat psikomotorik (Rasulullah SAW. melatih keterampilan jasmani kepada para sahabatnya), bersifat afektif (Rasulullah SAW. selalu menanamkan nilai dan keyakinan kepada sahabatnya)

4. Apa-apa yang disampaikan oleh Rasulullah kepada para muridnya, disampaikan dari keikhlasan dan kebaikan hati beliau untuk membawa umatnya kepada kehidupan yang lebih baik dan senantiasa memotivasi para muridnya.

Banyak lagi aspek yang bisa kita teladani dari beliau, jika saja kita meluangkan waktu untuk membaca sirah/perjalanan hidup beliau.

Guru yang baik akan membimbing anak muridnya (kepada kebaikan)
Guru yang baik akan "menghidupkan kembali" semangat dan motivasi para muridnya.

Great Teacher will Guide Us and Revitalize Us

Kamis, 22 November 2012

In Memoriam : Drs. Zulfahmi, Dip. IT (1962-2012)




Meninggalnya sosok bersahaja ini pada Sabtu dinihari yang lalu (18/11/2012), sekitar pukul 03.00 WIB akibat sakit yang beliau derita, meninggalkan duka mendalam bagi segenap sivitas akademika Universitas Negeri Padang, terutama Fakultas Ekonomi.
Innalillahi wa innailaihi raji'un. Semoga Allah menerima segala amal sholeh beliau dan keluarga yang ditinggalkan memperoleh kesabaran dan ketakwaan.. Aamiin..

Dalam postingan kali ini saya ingin menyampaikan beberapa kesan terhadap beliau sebagai bentuk kenangan dan penghormatan kepada Bapak yang meninggalkan seorang istri dan tiga orang putra/putri ini. Anggap saja ini sebagai "curhat" teman seruangan (roommate-314)

1. Beliau merupakan sosok yang jarang sekali saya lihat lalai menunaikan sholat tepat pada waktunya. Ketika azan berkumandang, maka beliau bersegera meninggalkan urusan yang dihadapi untuk menuju mushalla di Fakultas Ekonomi. Apakah pada saat rapat (dimana beliau meminta ijin kepada pimpinan rapat) atau saat membimbing mahsiswa/i beliau.

2. Beliau konsisten dengan apa yang disampaikan. Banyak hikmah dan pelajaran yang dapat saya ambil selama satu ruangan dengan beliau. Berkaitan dengan janji kepada teman sejawat atau kepada para mahasiswa.

3. Beliau senantiasa menyempatkan diri untuk berbagi ilmu, terutama ilmu agama dengan memberikan kultum di Mushalla 'Ulul Albab FE UNP. Beliau mengatakan bahawa ; Rasulullah mengajarkan untuk "menyampaikan kebaikan walau pun satu ayat", kenapa kita harus menunggu sampai ahli untuk mengajak kebaikan ?!"

4. Sesaat beliau di rumah sakit (saat baru-baru masuk), beliau masih menanyakan perihal mahasiswa bimbingan beliau yang ujian akhir pada saat sebelumnya (dimana beliau tidak sempat mengikuti karena sakit). Sebuah bentuk pelaksanaan bagaimana menjaga amanah yang diemban (sebagai pembimbing).

Mungkin masih banyak hal lain yang dapat kita teladani dari beliau. Sebagai teman sejawat , anak didik, atau yang mengenal beliau sebagai anggota masyarakat. Tentu saja, manusia memiliki kelemahan maupun kekurangan. Kewajiban kita untuk mema'afkan kesalahan dan kekhilafan beliau, agar beliau dilapangkan saat menghada Sang Khalik.
Kita pun tentu berdo'a untuk beliau dan untuk diri kita, agar kesalahan yang mungkin ada kita lakukan diampuni oleh Allah SWT.

Selamat jalan Pak Zulfahmi.
Jasa dan kebaikan Bapak akan senantiasa kami ingat.



Selasa, 20 November 2012

WE WILL NOT GO DOWN (Song for Gaza)

(Composed by Michael Heart)
Copyright 2009

A blinding flash of white light
Lit up the sky over Gaza tonight
People running for cover
Not knowing whether they’re dead or alive


They came with their tanks and their planes
With ravaging fiery flames
And nothing remains
Just a voice rising up in the smoky haze


We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight


Women and children alike
Murdered and massacred night after night
While the so-called leaders of countries afar
Debated on who’s wrong or right


But their powerless words were in vain
And the bombs fell down like acid rain
 But through the tears and the blood and the pain
You can still hear that voice through the smoky haze


We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
 We will not go down
In Gaza tonight


==== silahkan lihat juga klip video lagu ini pada pemutar video di bagian bawah blog ini.terimakasih  [pen.] ====

Senin, 19 November 2012

Quiz Online - Anggaran Perusahaan (Kelompok)

Untuk kelas yang mengambil MK Anggaran Perusahaan dengan dosen Hendri Andi Mesta (4267) hari SENIN --silahkan dikerjakan quiz untuk bab Anggaran TKL , Anggaran BOP (dua bagian yang tidak maksimal dalam UTS) , Anggaran Biaya Pemasaran - Administrasi dan Anggaran Variabel pada soal yang terlampir di file secara berkelompok.

Jawaban di buat dalam bentuk slide power point dan dikirim as soon as possible ke email : hamsta.mesta@gmail.com , secepatnya. Mereka yang mengirimkan paling CEPAT akan dinilai lebih baik (untuk urusan kecepatan). Sedangkan kualitas jawaban dan kerapian penyajian serta sisi keindahan dalam power point juga menjadi point penilaian.
JAWABAN PALING TELAT DITERIMA 24 JAM dari  waktu kuliah seksi yang bersangkutan

Soal dapat didownload disini

>>>> tambahan informasi soal no.3 : Total penjualan pertahun 2500 unit, indeks penjualan TW I : 10% , TW II : 20% , TW III : 30% , dan TW IV : 40% . Harga jual perunit Rp. 300.000 dan naik 10% untuk TW III dan TW IV <<<<<<<<

GAZA Untuk Gaza

1) GAZA : Gelorakan Anti Zionisme Anda
2) Gaza : Wilayah di Palestina yang saat ini (kembali) menjadi daerah agresi militer Israel (Jalur Gaza/Gaza Strip)

sumber gambar : detikpagi (detik.com)

Sudah memasuki hari kelima, Israel semakin BUAS. Detik Pagi 19/11/2012 , menyebutkan : telah jatuh korban tewas sebanyak 65 orang dan ratusan luka-luka. Korban yang sebagian besar anak-anak ini begitu menyayat hati siapa saja yang punya hati nurani. Bahkan dengan KEPONGAHANNYA , PM Israel, Benyamin Netanyahu mengatakan bahwa ekspansi/agresi Israel akan lebih signifikan di waktu mendatang. Biadab ! 

Palestina tak berhenti membara. Duka saudara kita rupanya belum membuka "hati" banyak negara. Dukungan dan solidaritas yang ditunjukkan perlu lebih NYATA dan SIGNIFIKAN. Sebagaimana yang disampaikan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Fariz N. Mehdawi, bahwa "butuh dukungan lebih banyak lagi untuk menghentikan Israel".

Serangan Israel di awal tahun baru Hijriah (1434 H) mengingatkan kita akan hal yang sama pada tahun sebelumnya. Entah ada kaitannya pada tahun ini, serangan Isarel ini BEGITU DEKAT dengan kemenangan Obama menjadi Presiden USA yang kedua kalinya [apakah Israel "berjasa" untuk Obama--anda mungkin punya jawabannya sendiri]. Seperti yang sudah-sudah, Obama (mewakili negeri Paman Sam)  membela Isarel. Meskipun ada juga warga USA yang mengecam tindakan Israel dan "Big Israel (USA)".

Israel dalam hal ini Zionisme (Yahudi-Zionisme) adalah MUSUH NYATA dan LATEN.
Bukan hanya bagi umat Islam, karena hal ini memang sudah jelas dan tegas disampaikan oleh Allah SWT dalam Al Qur'an.
Tetapi juga bagi umat dunia, karena Israel dan Zionisme nya telah JELAS JELAS melakukan pengrusakan dan pembantaian di atas bumi ini.

Kita yakin dan percaya, bahwa dukungan dan solidaritas buat saudara kita di Palestina (terutama Gaza) akan ditunjukkan oleh banyak orang , dimana pun mereka berada !

Bantua moril maupun materil menjadi hal yang MESTI kita lakukan !
Pemerintah kita juga MESTI terus dan tak ragu-ragu untuk MENGUTUK Israel dan melakukan tindakan tegas untuk menunjukkan hal itu !
Do'a kita mohonkan kepada Allah SWT, Yang Maha Kuasa dan Pemilik Alam Semesta ini, untuk membantu Gaza dan Palestina.

Gelorakan Anti Zionisme Anda.
Bangkitkan dan terus kobarkan anti Israel anda, karena kebiadaban mereka.
Untuk Gaza. Untuk Palestina
Untuk Perdamaian Dunia dan Kemanusiaan.


Sabtu, 17 November 2012

Masalah Mas Alan

Alan Sudjestero Jayakesuma nama lengkapnya. Putra Jawa kelahiran Sumatera. Dipanggil Mas Alan, sebagai tanda bahwa laki-laki yang sudah mulai terbiasa bahasa Melayu ini merupakan keturunan negeri seberang. Tokoh kita dalam postingan ini memang murni rekaan, sehingga jika ada kesamaan cerita dan nama, mohon dimaklumi.

Mas Alan sedang menghadapi persoalan pelik. Berkaitan dengan "bagaimana seharusnya ia bersikap di tempatnya bekerja". Betapa tidak, dalam organisasi tempat ia bekerja "sepertinya" sudah biasa dilakukan penandatanganan form absensi/kehadiran sebuah acara, TETAPI acara itu sendiri masih belum terselenggara. Atau ia diminta juga menandatangani bukti penerimaan honor sebagai panitia pelaksana, sementara acaranya sendiri TIDAK begitu adanya.
Alasan yang disampaikan bagian keuangan adalah karena "kita perlu menaikkan dulu anggaran ini !" atau " kalau tidak ditandatangani, nanti tidak diproses dana yang diusulkan !" atau " hari ini adalah tenggat waktu memasukkan anggaran kegiatan, jadi tandatangani saja dulu biar kegiatan kita terlaksana !" dan berbagai kalimat lainnya.

Mas Alan betul-betul menghadapi dilemma. Antara suara hati dengan keinginannya untuk juga tidak menghambat prosedur yang terjadi , agar "mereka-mereka" yang berhak dalam pelaksanaan sebuah kegiatan dapat menerima hasil keringat mereka pada waktu yang semestinya (bukankah Nabi mengatakan ; bahwa bayarlah upah seseorang sebelum kering keringatnya ?!)
Masalah Mas Alan mungkin juga pernah kita hadapi !

Dalam menghadapi masalah, ada 3 (tiga) hal yang MUNGKIN akan dilakukan seseorang, ketiga hal tersebut kita singkat dengan 3"F":

1. Bersikap cuek dan tidak mau tahu dan bahkan seperti di "freeze". Terdiam , tidak tahu mau melakukan apa, dan pada akhirnya menganggap hal itu sebagai sesuatu yang TIDAK ada implikasinya. Mereka bersikap masa bodoh dan tidak peduli, seolah-olah tidak ada terjadi "sesuatu" ditengah mereka.

2. Menghindari masalah ("flight").Bagi mereka persoalan yang dihadapi hanya akan selesai jika mereka lari dari hal tersebut. Bagi yang terikat bekerja di organisasi seperti Mas Alan, tentunya "lari" bukan sebuah penyelesaian. Masalah lain akan muncul begitu masalah sebelumnya "dianggap" selesai.

3. Menghadapi masalah tersebut ("fight"). "Perlawanan" masalah yang dihadapi bisa dilakukan secara "cerdas" dan "tidak cerdas". Menghadapi dengan ketidakcerdasan hanya akan membawa masalah baru. Tetapi menghadapi dengan CERDAS, dimana cara/strategi yang diambil betul-betul "terukur dan penuh perhitungan", Insya Allah akan membawa ke penyelesaian yang baik.

Kembali ke Mas Alan, apa yang dapat ia lakukan ?
Lari tidak mungkin, bersikap seolah-olah tidak ada masalah juga tidak mungkin.
Cara satu-satunya adalah MELAWAN !
"Menghalalkan cara yang tidak benar" untuk sesuatu yang "benar" bukanlah sebuah KEBENARAN.
Artinya : Jika ingin sesuatu yang benar, lakukan dengan cara yang benar -- do the right thing in the right way !

Persoalan "anggaran" bukanlah persoalan yang TERBURU-BURU
Dari namanya saja, "anggaran" adalah sesuatu yang terencana. Sehingga jika kegiatan yang ingin dilaksanakan, baru dibuat "anggarannya" maka there's something wrong !
Lalu berkaitan dengan menandatangani sebuah daftar hadir yang Mas Alan sendiri mungkin tidak hadir, atau acaranya sendiri hanya "satu" hari TETAPI tandatangan untuk "dua" hari (misalnya) -- maka bukankah ini SEBUAH KEBOHONGAN ?!

Mas Alan memahami "bagaimana kesulitan rekan-rekannya" di bagian anggaran atau para panitia kegiatan yang HARUS pandai-pandai. Tetapi apakah SELAMANYA harus "kucing-kucingan" seperti itu ? [kucing saja tidak mau main kucing-kucingan terus, pen :)]

Beberapa hal yang dapat dilakukan adalah ; merencanakan betul setiap kegiatan yang ingin dilakukan beserta RAB-nya (rencana anggaran biaya) , kosnsisten untuk melaksanakan apa yang telah direncanakan, saling mengingatkan dalam kebenaran , jujur kepada diri sendiri , dan meyakini bahwa KEBERHASILAN KEGIATAN bukan dari terlaksananya acara/kegiatan tersebut atau tidak --tetapi dari KEBERKAHAN acara tersebut !

Mas Alan yakin, masih banyak orang-orang baik di luar sana. Yang mau melakukan sesuatu yang benar dengan cara yang benar, karena ia yakin "setiap sesuatu yang HARAM jika sampai masuk perut, maka amalannya akan tidak diterima 40 hari lamanya" , lalu jika tiap bulan ada saja yang seperti itu, bukankah berarti SEUMUR HIDUP amalannya tidak diterima?

Mas, panjeunengan ora sorangan
Save Mas Alan

Wallahu''alam bisshawab

Rabu, 14 November 2012

Ahlan Wa Sahlan 1434 H

Berakhirnya bulan Dzulhijjah 1433 H yang ditandai dengan terbenamnya matahari, membawa kita ke tahun baru 1434 H. Bertambahnya tahun semakin memperpendek "jatah" hidup kita (meskipun bilangan umur kita bertambah). Entah kapan kita kehidupan kita berakhir, hanya Allah SWT yang mengetahui, tetapi ibarat jam pasir, maka pasir yang di bagian atas (sebagai analogi umur kita) semakin berkurang karena terus turun --sesuai berjalannya waktu.

Kita menyambut tahun baru ini TETAP dengan optimisme dan penuh pengharapan, bahwa kehidupan esok, Insya Allah akan lebih baik daripada sebelumnya (tahun lalu). Karena orang yang dikatakan beruntung adalah ketika hari ini lebih baik dari hari kemaren dan hari esok lebih baik dari hari ini.

Banyak hal yang mengisi RESOLUSI kita untuk tahun baru ini. Berbagai rencana mungkin telah menjadi agenda yang akan dilakukan. Tekad kuat, niat ikhlas, kerja keras, menjaga silaturrahim dan senantiasa memohon pertolonganNya , Insya Allah menjadi kunci keberhasilan.

Saya mengucapkan :
Selamat Tahun Baru Islam 1434 Hijriah
Petikan do'a dari www.pekdismelaka.net dibawah ini mudah-mudahan dapat kita amalkan.

 



Variable Budget (Part 1)

Anggaran operasional (operating budget) yang disusun perusahaan (contohnya ; anggaran penjualan atau anggaran produksi) berdasarkan satu titik output/tingkat keluaran. Artinya, ketika forecasting yang dilakukan menghasilkan satu "angka penjualan" (sales level), maka anggaran-anggaran yang disusun merujuk kepada tingkat output (sales level) tersebut. Sehingga budget-budget yang disusun berdasarkan satu tingkat output tertentu (yang fix/tidak berubah) dikelompokkan kedalam FIXED BUDGET atau STATIC BUDGET.

Perusahaan pun menyadari,  uncertainty (ketidakpastian) pada masa yang akan datang dapat memberikan kemungkinan tercapainya (100%) angka sales level yang telah di setting sedemikian rupa, termasuk "menurunkannya" ke dalam berbagai budget operasional.
Demi mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan tersebut, maka disusun jugalah budget variabel atau flexible budget oleh team penyusun budget. Hal ini dengan tujuan, ketika dalam perjalanan waktu (periode budget) ada kemungkinan nilai capaian tidak FULL 100% (bisa lebih atau kurang) , maka perusahaan telah memiliki rencana keuangan yang SIAP digunakan untuk capaian tertentu (baca : relevant range).
Penggunaan budget variabel terutama ditujukan untuk biaya-biaya tidak langsung yang dimiliki perusahaan,
Sebagai catatan , variabel budget bukanlah budget yang berisikan biaya-biaya yang bersifat variabel !

Relevant range atau rentang yang relevan merupakan kisaran tingkat output (dari nilai tertentu sampai nilai tertentu) yang masih dapat menggunakan variable budget. Artinya, budget variabel walaupun memiliki ke fleksibelan, tapi juga ada batasannya.
Ilustrasinya seperti berikut ini :
Anda mungkin pernah memesan delivery order salah satu franchise makanan (misalnya ayam goreng). Saat pesan, anda akan diberitahu bahwa minimum order (minimal pesanan sejumlah nilai tertentu / Rp) harus terpenuhi (Rp.50.000,- misalnya). Hal ini secara implisit menginformasikan pada kita bahwa "biaya yang akan mereka keluarkan, akan tertutupi jika ada pesanan minimal sekian, misalnya untuk BBM motor (karena biasanya mereka antar memakai sepeda motor), perawatan peralatan, atau gaji tukan antar).
Titik Rp.50.000,- (atau setara sekian unit produk merupakan titik minimum).
Kemudian pada kasus perusahaan yang sama, anda akan memesan ayam goreng dan teman-temannya itu untuk satu kelas (misal 50 orang) , maka saya bisa mengatakan bahwa anda akan dikenakan charge tambahan !
Lho, kok ?! Karena menurut anda aneh, pesan Rp.50.000,- saja free of charge, kok pesan lebih banyak bisa tambah bayar ?
Sebenarnya hal ini disebabkan karena delivey-nya franchise tadi HANYA mampu membawa maximum sebanyak yang muat di box sepeda motornya saja. Tetapi ketika pesanan tersebut harus dibawa dengan mobil box, maka perusahaan tidak "memasukkan" bagian itu dalam budgetnya. Karena biaya mobil, sopir, maupun lainnya tentu beda dengan sepeda motor.
Makximum yang muat dalam box-nya itulah yang dikatakan sebagai titik maksimum.
Jadi budget yang fleksibel tersebut bermain pada satu kisaran, entah dari titik A sampai B, atau nilai 1000 - 2000, atau lainnya. Yang jelas, budget tersebut ada batasannya, tidak bisa unlimited !
Mengenai nanti, dalam prakteknya perusahaan tidak memberikan tambahan ongkos ke pelanggannya itu lain soal, karena hal tersebut lebih ke strategi pemasarannya.

Lalu bagaimana tahapan penyusunan variable budget ?
Tidak berbeda dengan tahapan penyusunan budget lainnya, dimana data/informasi merupakan bagian yang perlu di penuhi. Terutama berkaitan dengan activity base/ cost-driver dari biaya-biaya tidak langsung.
Tahapan tersebut :

1. Mengidentifikasi keseluruhan biaya yang dimiliki , terutama biaya yang tidak langsung
2. Biaya yang tidak langsung, yang memiliki sifat semi variabel harus dipisahkan untuk memperoleh unsur biaya variabelnya dan unsur tetapnya.(dengan metode yang akan dijelaskan nanti)iabel berbentuk kolom
Hal ini karena budget variabel tidak mengenal yang namanya biaya semi-variabel.
3. Menyusun budget variabel berbentuk tabel
4. Menyusun budget variabel berbentuk kolom


...akan dilanjutkan ke bagian 2.

Bahan Kuliah Pada Download Link

Bagi mahasiswa yang mengambil MK Akuntansi Biaya dan Anggaran Perusahaan telah ada bahan baru pada kolom download link.Silahkan diunduh.Semoga bermanfaat.
Terimakasih.

Selasa, 13 November 2012

Lelucon Ajo (part ciek)

Mendengar CD Lagu (+lawakan)  Ajo Andre (musisi dan pelawak Minang) , yang kadang duet dengan Santi Martin, kadang dengan One, kadang dengan Upiak Amba, atau Cik Uniang, atau kadang dengan yang lain, membuat suasana "cair" dan syaraf-syaraf otak kita sedikit mengendur. Bahkan ide-ide akan bisa muncul, setelah mendengar "garah" ajo , baik pada lagu, terutama pada lawakan yang muncul di awal lagu (biasanya).

Sebagai bentuk apresiasi, agar lawakan Ajo, juga bisa dinikmati oleh pembaca, maka saya akan mencoba menuliskan beberapa lawakan tersebut yang biasanya berformat voice. Mudah-mudahan tidak mengurangi esensi lawakan dan tetap bisa membuat pembaca tersenyum  [sebelumnya terimakasih kita sampaikan kepada Ajo Andre dan team]. Judul merupakan kreativitas saya sendiri demikian juga pemilihan kata/penggunaan kalimat.[mungkin penggunaan bahasa Indonesia agak sedikit mengurangi "spirit" lawakannya dibanding bahasa asli yang dibawakan Ajo, untuk itu mohon dimaklumi)

Mohon ma'af jika ada kesamaan nama dan tempat atau lainnya. Tidak ada maksud mendiskreditkan seseorang, sesuatu, atau lainnya. Hanya sekedar "berbagi" kejenakaan Ajo Andre.Terimakasih.

(Un)Broken Comb

Seorang pedagang Minang yang berjualan kaki lima di Pasar Tanah Abang menggelar dagangannya. Pedagang tersebut berjualan sisir plastik (bahasa Minangnya, sikek). Dengan bersemangat si pedagang memulai aksinya :
"Silahkan pilih..silahkan pilih ! Sisir asli anti patah!"
"Lihatlah sisir asli anti patah..betul-betul kuat !" pedagang tadi terus berkoar-koar sambil memukul-mukulkan sisir yang ia jual --untuk membuktikan bahwa sisir tersebut memang tahan patah.
Orang-orang semakin berdatangan melihat "aksi" pedagang tadi.
Saking bersemangat, tiba-tiba "BRAKK !"
Suara sisir patah membuat suasana yang tadinya seperti suara lebah menjadi hening. Tapi tak begitu lama..
"Terbukti kan Bapak/Ibu, sisir yang saya jual sama luar dalam. Itu tanda sisir asli !" ternyata pedagang tadi tidak kehilangan akal
Orang-orang kemudian ada yang tersenyum, ada yang tertawa, dan ada juga yang geleng-geleng kepala.


Bule Kuliner

Seorang turis mancanegara yang untuk kedua kalinya mengunjungi Indonesia bertekad untuk mencicipi kuliner sate khas negeri Zamrud Khatulistiwa ini. Perjalanannya pertama adalah Bali, disana kemudian ia mendapati penjual Sate Ayam, setelah ia cari di kamus maka ia kemudian memperoleh kesimpulan bahwa sate ayam adalah jenis sate yang bahannya dari daging hewan ayam. "Mmm..lezat.." demikian komentar bule tadi.
Saat perjalannnya sampai ke Surabaya, maka ia pun menemui penjual Sate Kambing, setelah dibukanya kamus, maka ia kemudian memahami bahwa sate kambing adalah sate yang dagingnya dari hewan kambing.
"Mmm..enak.." demikian kesimpulan bule tadi.

Akhirnya perjalanan bule tadi sampai di Pariaman, Sumatera Barat. Ketika ia melihat ada penjual sate, maka ia pun menghampiri. "Sate Ajo Kudun", begitu ia baca tulisan yang tertulis di gerobak sate. Dibukanya kamus yang setia menemaninya. Ia ingin mengetahui juga jenis sate yang akan ia beli. Tapi ia tidak menemukan kata Ajo Kudun dalam kamusnya.
Dengan bahasa Indonesia yang terbata-bata ia bertanya ke penjual sate" Ma'af..boleh tahu Ajo Kudun itu binatang jenis apa ?" karena selama ini ia telah mencoba sate ayam dan sate kambing, maka ia juga yakin sate di Pariuaman ini juga tidak jauh beda.Tanpa merasa ada yang salah dengan pertanyaannya.
Ajo Kudun, si penjual sate, merah telinganya mendengar pertanyaan si bule.
"Dasar bule.., den saik talingo ang beko.."gerutunya dalam hati [saya sayat telingamu nanti]



Path to Heaven

Seorang ustad menerima undangan ceramah dari jamaah suatu kampung. "Wirid diadakan di surau Ambacang" demikian undangan yang ia terima.
Sang ustad kemudian pada waktu yang telah ditentukan tersebut lalu bersepeda menuju kampung yang mengundangnya. Karena sepanjang perjalanan ia tidak menemukan surau yang dimaksud, akhirnya ketika melihat sekumpulan pemuda yang sedang main domino di lapau (warung) maka ia pun berhenti untuk bertanya.
"Assalamu'alaikum..."
"Wa'alaikumsalam.." jawab para pemuda sambil menoleh ke sang ustad.
"Ambo (saya) mau tanya..surau ambacang dimana ya?"
Lalu seorang pemuda kemudian menjawab "ustad lurus saja, nanti ada simpang tiga, maka ustad belok ke kanan, tidak jauh setelah belok itu , ustad akan lihat ada surau sebelah kiri. Disampingnya ada pohon ambacang (tanaman sejenis mangga, pen.)"
"Ooo..terimakasih..ya" kata si ustad.
Tapi baru beberapa langkah, si ustad kemudian berbalik dan berkata
"Apa setelah isya nanti kalian mau datang ke surau?"
"Kenapa ustad?" heran para pemuda tadi
"Karena saya akan menunjukkan jalan ke surga."
Para pemuda tadi saling berpandangan.
"Ambo permisi..assalamu'alaikum.."
"Wa'alaikumsalam.."
Setelah sang ustad pergi, maka para pemuda tadi langsung berkomentar :
"Betul-betul mengherankan, jalan ke surau ambacang saja tidak tahu. Ee..malah mau menunjukkan jalan ke surga pula.."

Minggu, 11 November 2012

Ooops ! The Disk Is Full

Terkadang, meminjam sebuah istilah yang "lebih" dikenal, Insya Allah akan memudahkan kita memahami maksud yang ingin disampaikan. Untuk itu dalam postingan kali ini saya akan meminjam istilah THE DISK IS FULL , sebuah istilah yang biasanya dipakai untuk dunia komputer atau gadget yang memiliki sarana penyimpan data (storage).

Kondisi the disk is full akan ditemui ketika user ingin memasukkan data ke dalam sarana penyimpan yang "ternyata" telah penuh, diketahui atau tidak diketahui [maksudnya diketahui adalah user sebenarnya tahu kalau media penyimpan datanya "hampir penuh" tapi masih mencoba/berharap agar file(s) yang dimasukkan itu bisa ditampung]. Keadaan the disk is full juga akan didapati ketika file(s)/data yang akan dimasukkan TERLALU besar dan melebihi kapasitas media simpannya.

Pembaca yang berbahagia..

Analogi the disk is full dalam hal ini akan kita gunakan dalam kegiatan pembelajaran. Dimana seorang siswa/mahasiswa merupakan user yang memiliki media penyimpan ilmu yang akan diperolehnya, yaitu OTAK / brain.

Terkadang siswa/mahasiswa akan sampai pada kondisi the disk is full. Pada saat itu, maka akan ada beberapa kemungkinan :
1. Siswa/Mahasiswa akan "bingung", tidak tahu mau bertindak apa. Sehingga, jika di komputer akan ada istilah "HANG" . Dengan kata lain, siswa/mahasiswa tadi akan membutuhkan waktu untuk "pendinginan" sampai SIAP kembali untuk "dicoba" diisi.
2. Siswa/Mahasiswa akan mencoba mencari cara untuk memindahkan "isi" storage nya (baca : OTAK/brain/pikiran) ke media penyimpan lain (seperti catatan/komputer/ atau lainnya). Setelah ada proses pemindahan/transfer tadi, maka siswa/mahasiswa akan mencoba menerima file(s) yang diterima.
3. Siswa/Mahasiswa akan mengandalkan storage user lain (baca : OTAK/pikiran siswa/mahasiswa lain). Pada saat membutuhkan, maka siswa/mahasiswa tadi akan meng"copy" file(s) tadi. Jika lupa maka sia-sialah proses "pembelajaran" yang dilakukan.

Mungkin agak membingungkan, tapi itulah kondisi yang sering terjadi dalam proses pembelajaran di kelas. Peserta didik (siswa/mahasiswa) terkadang tidak siap untuk menerima pembelajaran yang diikuti, karena "storage" yang dimiliki (otak/pikiran) telah dipenuhi oleh berbagai hal atau storage tadi tidak diorganisir sedemikian rupa (kalau di komputer ada proses defrag--untuk merapikan file).

Lalu bagaimana agar disk tersebut dapat SENANTIASA siap menerima pembelajaran ? Karena pada hakekatnya OTAK memang memiliki kemampuan LUAR BIASA . Bahkan mungkin unlimited. Apa yang kita lakukan sekarang, katanya baru 2% dari kemampuan OTAK itu sendiri. Bayangkan, bagaimana mungkin kondisi the disk if full terjadi !

Hal-hal yang dapat dilakukan, diantaranya:
1. Membersihkan hati sebagai pusat pengendali pikiran/otak. Dengan hati yang bersih maka proses penyimpanan di storage/disk akan terkendali.
2. Melakukan proses pemindahan file(s) / data / ilmu pengetahuan yang diterima ke media lain--sebagai backup dan juga agar meringankan proses kerja otak/storage/disk yang ada.
3. Mencari berbagai variasi pembelajaran (saat ini ada istilah blended learning--insya allah akan dibahas-- dimana pembelajaran tidak harus via tatap muka atau tulisan, tapi juga bisa melalui media lain, seperti suara, visual, dan lainnya).
4. Membersihkan secara berkala "storage" yang kita miliki dari hal-hal yang tidak bermanfaat.
5. Menjaga "storage" yang kita miliki dari kemungkinan virus-virus yang akan merusak.
6. Berlatih untuk terus melakukan cara yang terbaik saat menerima/mentransfer file(s) pembelajaran yang diterima.
7. Segera melakukan tindakan saat ada warning "the disk is nearly full" . Artinya saat otak sudah mulai agak lambat memproses maka segera istighfar memohon pertolongan Allah agar dibukakan pikiran dalam menerima pembelajaran.

The Disk Is Never Full.
Insya Allah..



Kamis, 08 November 2012

Soal Hitungan Praktikum Manajemen Investasi

Bagi mahasiswa MK Praktikum Manajemen Investasi silahkan mendownload soal hitungan yang harus dikerjakan dan dikumpulkan pada hari Selasa nanti, bersamaan dengan soal-soal yang telah disampaikan sebelumnya

Terimakasih.

The Body In Shroud

Kemaren ada yang mati. Bendera hitam di depan rumah yang saya lewati dan kumpulan orang-orang yang duduk di depan rumah tersebut menunjukkan ada yang telah meninggal dunia.
Sebelumnya, keluarga saya juga ada meninggal. Tidak diduga. Ketika dibawa ke rumah sakit, beliau mengatakan sakit pinggang, ketika meninggal kata dokter ternyata disebabkan karena adanya adanya bagian pencernaan bermasalah.Kami seakan tidak percaya. Tapi itulah ketentuanNya.
Innalillahi wainnailaihi raji'un.

Katanya setiap satu jam ada 600 orang penderita stroke yang meninggal di dunia, setiap satu jam ada  46 orang yang meninggal di Indonesia akibat rokok, setiap satu jam ada 2 orang ibu yang meninggal di Indonesia saat persalinan [silahkan di ketik "orang mati setiap jam" di Google].
Berbagai data statistik lain tentu akan bisa kita peroleh.

Mati karena penyakit, kecelakaan, atau penyebab lainnya merupakan "penyebab" menurut kita. Secara tegasnya kita kemudian mengatakan bahwa SURATANNYA telah datang. Tidak bisa ditunda sedikit pun , tidak bisa dimajukan sedikit pun. Entah dimana, entah kapan, entah saat bagaimana !
Just prepare your self !

Pembaca yang berbahagia..

Kematian adalah rahasia sang Ilahi. Kita tidak akan membicarakannya lebih jauh lagi.
Saya kali ini akan mencoba mengajak pembaca untuk "meninjau dari sudut pandang si-mayat"
Jasad dalam kafan. The body in shroud !

Apa yang kira-kira dipikirkannya ? Apa yang kira-kira ada dalam perasaannya?
Saat jasad sudah dimasukkan ke liang lahat dan para pelayat sudah meninggalkannya, dalam sebuah kitab dikatakan "ketika mayat telah dikuburkan, lalu orang-orang yang mengantarkannya itu telah kembali pulang, maka si roh yang akhirnya telah dipersatukan kembali dengan jasadnya itu guna memenuhi peraturan Allah, untuk sesaat masih sempat mendengarkan suara-suara sandal (langkah kaki) dari para pengantarnya"
Bagaimana jenazah dalam kafan bereaksi ?

Saat jenazah mengetahui bahwa ia memiliki KEBAIKAN yang banyak dan selama di dunia ia memenuhi kewajibannya sebagai hamba Allah, maka Insya Allah ia akan tenang dan siap menjawab pertanyaan malaikat Munkar dan Nankir.

Saat jenazah mengetahui bahwa ia di dunia HANYA melakukan kemaksiatan dan melalaikan perintah Allah, maka kemungkinan ia akan BERSEDIH dan MENYESAL serta memohon dikembalikan ke dunia untuk memperbaiki diri [tapi tentu hal ini sudah terlambat !]

Kita yang akan menjadi "sosok" dalam kain kafan itu HARUS BERTINDAK MENGAMBIL JALAN KESELAMATAN, agar siksa kubur dan azab akhirat bisa kita hindari ! Insya Allah...



Rabu, 07 November 2012

Ada Pahlawan Pada Setiap Diri Kita

[menyambut hero's day 10.11.12]

Setiap tanggal 10 November, bagi kita di Indonesia, senantiasa diperingati sebagai Hari Pahlawan. Pertempuran arek-arek Suroboyo, dengan Bung Tomo yang senantiasa memekikkan Allahu Akbar sebagai pemimpinnya, menjadi simbol perjuangan bangsa Indonesia untuk tidak mau kembali dijajah. Alhamdulillah..saat ini kita telah "merdeka" dan dalam teks mukaddimah UUD 1945 , bangsa Indonesia dengan tegas menyatakan bahwa : ""........Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentosa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur......."
Serta tidak melupakan bahwa perjuangan tersebut tidak mungkin berhasil tanpa pertolongan Yang Maha Kuasa :... "Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya."

Peringatan hari pahlawan bagi sebagian orang mungkin hanya sekedar seremoni belaka. Tetapi bagi sebagian lain, tentu momen ini menjadi sarana untuk MEMPERKUAT rasa kebangsaan dan kemandirian sebagai bangsa Indonesia. Penghormatan dan penghargaan terhadap jasa para pahlawan yang telah gugur maupun yang masih ada PANTAS kita berikan.
Upaya untuk berkontribusi terhadap kesejahteraan dan kemakmuran negeri ini HARUS kita lakukan. Termasuk juga dengan tidak melupakan jasa para "pahlawan" yang ada di sekitar kita.

Orangtua, guru, para pemimpin, atau pun saudara kita yang lainnya, TANPA KITA SADARI atau KITA SADARI telah menjadi PAHLAWAN dalam kehidupan kita. Bagaimana orangtua membesarkan kita dengan penuh kasih sayang, para guru yang mendidik kita, maupun orang-orang sekitar kita yang membantu meringankan beban kita dan melancarkan urusan kita.
Mari kita hormati mereka dan melakukan kebaikan untuk mereka !

Para pembaca yang berbahagia..

Ternyata PAHLAWAN itu pun ada pada diri kita ! Yang mungkin selama ini kita tidak "ngeh" dengan keberadaannya. Ia bernama "KEBAIKAN dan HATI NURANI"

Kebaikan yang ada dalam diri kita TERUS MENERUS berjuang melawan upaya buruk dan kejahatan yang dihembuskan oleh nafsu jahat dan setan laknatullah , dan mendorong kita menempuh jalan ke surga!
Hati nurani kita senantiasa melawan godaan-godaan duniawi , dan tak bosan-bosannya mengingatkan kita !
Mereka selalu bertempur demi kita !

Betapa banyak para "pahlawan" itu yang kalah. Tetapi betapa banyak juga yang berhasil.

Mari kita hidupkan para PAHLAWAN dalam diri kita !
Happy Hero's Day !
Selamat berjuang !

Senin, 05 November 2012

The Most Authentic Leader (Part 2)

Mengupas sisi kehidupan, manusia termulia di muka bumi, Rasulullah SAW, tidak akan ada ujungnya. Dengan kata lain, beliau merupakan sosok yang dapat memberikan inspirasi bagi mereka yang ingin menjalani kehidupan ini dalam kebaikan.
Saya hanya ingin mengingatkan kita semua, bahwa membicarakan Muhammad SAW bukan hanya untuk kaum muslim, tapi juga untuk umat manusia lainnya, karena beliau adalah rahmatanlil'alamin (rahmat bagi semesta alam).

Sehingga jika kita membicarakan authentic leadership, maka rasanya tak terbantahkan kalau THE MOST AUTHENTIC LEADER adalah beliau. Alasannya bukan karena beliau sosok suci yang dekat dengan Tuhan sehingga terkesan ada unsur subjektif. Tetapi lebih kepada bukti dan alasan objektif yang saya yakin para pembaca dapat menelusuri dari berbagai sumber referensi.

Saya akan mencoba memberikan beberapa ulasan terkait hal diatas :

1. Kehidupan Muhammad SAW semenjak kecil  penuh  "values" yang memberikan efek luar biasa saat beliau diangkat menjadi Rasul. Beliau sedari kecil merupakan orang yang sangat jujur dan dapat dipercaya sehingga digelari "Al-Amin".

2. Rasulullah SAW memiliki pengalaman sebagai pengembala kambing dan pedagang yang berhasil. Transaksi bisnis dan berbagai perjalanan dagang ke daerah diluar jazirah Arab memberikan kematangan pada beliau berkaitan dengan masalah-masalah ekonomi.

3. Rasulullah SAW menjalani berbagai pertempuran dan peperangan sebagai panglima perang. Hal ini akan memberikan pemahaman komprehensif atas perjuangan mempertahankan kebenaran.

4. Perjuangan Rasulullah SAW sangat, namun disisi lain keramahtamahan dan cinta beliau kepada umatnya begitu luar biasa. Bahkan kepada kaum non muslim pun kasih sayang juga diberikan (bagaimana seorang Yahudi yang senantiasa meludahi beliau, tapi ketika sakit, beliau lah yang pertama menengok sehingga sang Yahudi masuk Islam).

5. Rasulullah SAW menjalani kehidupan normal; sebagaimana manusia biasa. Berkeluarga, kematian anak, kematian istri, dan orang-orang tercinta. Sehingga hal ini semakin mematangkan beliau dalam menjalani kehidupan.

6. Beliau adalah guru yang paling mengerti siapa "muridnya". Beliau memberikan nasehat yang "customized", sangat cocok untuk satu orang tapi mungkin tidak cocok untuk orang lain. Tapi hal itu bukan sebagai bentuk diskriminasi, tapi karena beliau sangat memahami kondisi audiennya.

Masih banyak lagi hal yang mungkin bisa kita teladani, yang kemudian membuat kita yakin bahwa memang sosok Muhammad SAW adalah pemimpin sejati. Pemimpin yang sifat dan tindakannya tidak ada yang mampu mengungguli. Bukan karena ia ingin dipuji (karena beliau menasehatkan untuk tidak mengkultuskan beliau!), tetapi karena cinta kepada umatnya.

Pembaca yang berbahagia..

Memang tidak bisa kita bandingkan sosok Dahlan Iskan, Jokowi, Irwan Prayitno dengan Muhammad SAW. Tetapi saya hanya ingin menggarisbawahi, bahwa jangan sampai kita silau dengan "sepak terjang seseorang" sehingga lupa siapa yang seharusnya menjadi teladan utama kita.

Wallahu'alambisshawab

Minggu, 04 November 2012

Bahan Baru Pada Download Link

Terdapat 2 (dua) file pada bagian DOWNLOAD LINK yang dapat pembaca download.
Bahan-bahan tersebut merupakan materi yang saya sampaikan pada pelatihan KOPMA UNP dan BEM FMIPA

Mudah-mudahan bermanfaat.
Salam,

The Most Authentic Leader (Part 1)

Fenomena Dahlan Iskan "mengguncang" republik ini. Dengan gaya yang cendrung tidak mau diatur (baca : tanpa protokoler), maka mantan pimpinan Jawa Pos Grup ini telah memberikan PENYEGARAN sekaligus PENCERAHAN terhadap "bagaimana sebaiknya seorang pimpinan bertindak".

Disaat yang tidak berbeda jauh, muncul sosok Jokowi yang saat masih menjabat Walikota Solo telah mengundang rasa penasaran masyarakat dengan gayanya yang merakyat dan proyek mobil nasional Esemka-nya. Sehingga saat Jokowi diboyong untuk maju sebagai calon gubernur DKI dan kemudian MENANG , maka harapan untuk melihat pemimpin yang mampu membawa perubahan bagi Jakarta pun semakin membumbung.
Paling tidak, sampai saat ini, hampir sebulan menjabat, Jokowi mampu "menyihir" kita semua dengan "gebrakan-gebrakannya".

Dalam dunia Manajemen Sumber Daya Manusia, kepemimpinan Dahlan Iskan maupun Jokowi dikenal dengan authentic leadership, kepemimpinan yang genuine, original, atau dengan kata lain HANYA milik yang bersangkutan. Tidak ada dalam text-book dan murni merupakan perwujudan dari "bagaimana pengalaman hidup sang pemimpin".
Sebuah bentuk kepemimpinan yang kaya makna dan nilai luhur, yang Insya Allah mampu mendekatkan sang pemimpin dengan yang dipimpinnya, mampu menggerakkan, dan mampu membawa perubahan yang lebih baik.

Pembaca yang berbahagia..

Jika kita mau lebih meluaskan pandangan , membuka mata dan pendengaran, sebenarnya banyak pemimpin yang masuk dalam kategori authentic leader. Untuk menyebutkan nama selain 2 (dua) tokoh diatas adalah gubernur yang terdekat dengan kita--saya dan pembaca yang domisili di Minangkabau/Sumatera Barat , Bapak Irwan Prayitno. Sikap "humble" dan juga tidak terlalu mementingkan protokoler, membuat sosok Gubernur ini mampu memberikan efek yang luar biasa bagi yang mengetahuinya. Bagaimana beliau turun langsung pertama kali saat terjadinya bencana Tsunami di Mentawai beberapa tahun yang lalu, tentang kedekatan dengan orang-orang kecil, dan saat diundang di acara kampus, beliau TIBA-TIBA sudah muncul saja tanpa harus ada penyambutan  dan lain sebagainya, Mungkin karena tidak begitu terpublikasikan, maka hanya sedikit yang mengetahuinya.

Poin yang ingin saya sampaikan adalah, ternyata kita KAYA dengan orang-orang hebat yang sekali lagi, dengan dukungan kita semua dan tentu tak lepas dari perkenanNya jua, maka perubahan yang lebih baik, kesejahteraan dan kedamaian di negara Indonesia, Insya Allah akan terwujud.

Berbicara tentang authentic leader, maka THE MOST AUTHENTIC LEADER adalah Rasulullah, Muhammad SAW.

Tentang hal ini akan dilanjutkan pada bagian kedua dari postingan ini.
Salam,

Sabtu, 03 November 2012

Bad Sector

Computer-users tentu mengetahui istilah bad sector. Biasanya istilah ini muncul di layar saat melakukan proses defrag -- penyusunan files yang ada dalam hard disk komputer. "Bad sector" berarti ada bagian yang rusak sehingga menganggu proses bekerjanya komputer.

Istilah yang jarang-jarang kita pakai ini, saat acara Seminar Nasional Manajemen Bisnis di Indonesia (SNMBI) Program Studi Manajemen FE UNP, kembali diperdengarkan oleh Bapak T.Hani Handoko. Walau hanya sekali dan dalam guyonan, istilah ini menurut saya perlu kita maknai lebih dalam dalam konteks pendidikan (sebagaimana "ngenyeknya T. Hani Handoko atas dosen/pengajar yang "blank" saat di depan kelas)

Pembaca yang berbahagia..

Berdiri di depan kelas menyampaikan sebuah materi terutama oleh guru/dosen/pemateri merupakan "rutinitas" yang mesti dilakukan. Tetapi bukan hanya oleh guru/dosen/pemateri, menyampaikan sebuah "pesan/informasi/materi" di depan banyak orang, juga bisa terjadi terhadap mahasiswa/pelajar (bahkan jika ada yang selama belajar TIDAK PERNAH mencoba di depan kelas, dipertanyakan "proses" yang dijalaninya).

"Blank" atau dalam istilah T.Hani Handoko, bad sector, merupakan perwujudan bahwa MANUSIA MERUPAKAN MAKHLUK LEMAH yang suatu saat bisa menjadi tidak tahu apa-apa. Tentunya ini bukan merupakan pembenaran atas kejadian bad sector yang terjadi, karena kita bisa melakukan beberapa cara agar bad sector tidak dialami. Diantaranya adalah :

1. Mempersiapkan diri secara maksimal atas materi yang ingin disampaikan.
2. Membaca kembali semua materi sebelum disampaikan.
3. Berdo'a terlebih dahulu. Bagi umat Muslim dapat mencontoh do'a Nabi Musa yang ada dalam Al-Qur'an

 قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي  وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي  يَفْقَهُوا قَوْلِي
 Musa berkata, ‘Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul 'uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii’ 
[Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku” (QS. Thoha: 25-28)

3. Memiliki catatan kecil (yang dapat berupa kartu) untuk berbagai istilah/hal yang mungkin akan ditanyakan oleh audiens atau perlu kita "lihat sekilas" untuk meyakinkan penjelasan yang kita sampaikan.

4. Jika kondisi bad sector terjadi, maka usahakan diri tidak panik, karena kepanikan hanya menambah "hilangnya" bahan yang akan disampaikan. Tenang dan berikan senyum, lalu mencoba untuk melempar ke audiens dengan bertanya "anda tahu yang akan saya sampaikan berikutnya ?...." atau kalimat lain.

5. Jika memang tidak bisa lagi diperbaiki, dan respon audiens juga tidak bisa diharapkan, kejujuran untuk ketidaktahuan anda merupakan langkah yang HARUS disampaikan. "Mohon ma'af saya belum/bisa memberikan jawaban untuk saat ini, tetapi saya janji...(dan seterusnya).>> kemudian mencatat apa yang erhutang tersebut

6. Menepati janji untuk menyampaikan "hutang" yang ada.[pada pertemuan berikutnya]

Mudah-mudahan kondisi bad sector tidak kita alami.
Insya Allah...

Jumat, 02 November 2012

SNMBI Prodi Manajemen FE UNP 2012

The Passion Within

"Hilangnya" saya beberapa hari , karena masuk "pusaran" persiapan Seminar Nasional Manajemen Bisnis di Indonesia yang di gagas oleh Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang. Tema "New Challenges on Business Management in Indonesia" betul-betul menjadi tantangan bagi kami, para panitia, untuk menyelenggarakan acara yang bermanfaat dan memuaskan para peserta. Alhamdulillah, acara yang digelar kemaren (1/11/12) berjalan dengan SUKSES . Meskipun ada kekurangan di beberapa bagian, secara keseluruhan, kami berharap acara itu berjalan baik dan para peserta dapat memaklumi dan memberi ma'af atas kekurangan yang terjadi.

Gairah untuk mengangkatkan Seminar Nasional sekaligus Call for Papers yang "tidak hanya sekedar Seminar dan Call for Papers" sudah kami mulai dengan menargetkan Bapak Dahlan Iskan (disingkat DI, Menteri BUMN) sebagai keynote speaker pada awalnya. Komunikasi dan koordinasi yang intens dengan "orang-orangnya" DI sampai beberapa hari sebelum tanggal pelaksanaan TIDAK MENGINDIKASIKAN adanya perubahan. Bahkan kami dari panitia juga telah menyiapkan acara pertemuan DI dengan ribuan mahasiswa UNP dan menyiapkan acara Economic Expo (bazar Kewirausahaan) , tentunya bekerjasama bagian kemahasiswaan Fakultas dan Universitas.
Tetapi Allah berkehendak lain, karena ada hal yang menyebabkan DI tidak bisa ke Padang, maka Menteri BUMN RI tersebut batal ke SNMBI. Bahkan dengan pertimbangan "logis" yang disampaikan juga oleh Kementrian BUMN , maka DI tidak mendisposisikannya ke bawahan beliau.
Mudah-mudahan niat untuk mendatangkan Menteri sebagai keynote speaker di SNMBI Prodi Manajemen FE UNP dapat terwujud di lain waktu. Insya Allah..

Passion untuk tidak mengecewakan para undangan dan calon peserta yang telah diinformasikan melalui leaflet, email, dan sarana komunikasi lainnya, TETAP kami pertahankan dengan kemudian mensetting SNMBI ini dengan format yang kemudian tersaji pada hari pelaksanaan kemaren. Sekali lagi, segala puji bagi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, SNMBI berjalan baik. Terimakasih kepada sponsor utama kami, PT. Pegadaian (Persero), pendukung lainnya (PT. SP, BSM, Bank Nagari, Classy FM), pihak Gubernuran, pihak Walikota Padang, para undangan, peserta, dan semua pihak yang telah membantu terlaksananya SNMBI ini. Kepada rekan-rekan panitia (dari dosen, staf fakultas, dan mahasiswa) kita memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya.

Secara kronologis, SNMBI ini diawali MC, tilawah AL Qur'an, laporan ketua panitia pelaksana, sambutan Dekan FE UNP , sambutan dan sekaligus pembukaan secara resmi oleh Gubernur Sumbar (dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli beliau), dan pembacaan do'a yang benar-benar membawa suasana khidmat. Semoga SNMBI ini diberkahiNya dan mampu berkontribusi positif bagi keilmuan dan negara RI.

Keynote Speech oleh Direktur Pegadaian (Persero) dilanjutkan sesi panel dengan 2 (dua) pembicara , kemudian setelah break siang, maka acara dilanjutkan dengan sesi paralel (4 kelompok , yaitu UMKM, Keuangan, Pemasaran, dan SDM), dan kemudian penutupan (dimana ada doorprize yang di bagikan ke peserta yang beruntung) 

Gairah (passion) ternyata juga menjadi MENU utama dari  bapak T. Hani Handoko (praktisi bisnis dan dosen senior FEB UGM) yang kemudian lebih senang disebut seorang DOSEN sebagai panelis. Dengan kepiawaian beliau , maka mampu "menyihir" pada peserta untuk mengambil poin-poin penting dengan selingan humor yang cerdas. Prof Yasri pun memberikan penguatan melalui pemaparan yang beliau sampaikan.

Rasanya saya ingin bercerita lebih banyak lagi tentang SNMBI Prodi Manajemen FE UNP tersebut. Tetapi mungkin beberapa paragraf diatas telah cukup memberikan gambaran betapa PASSION hadir di acara yang dicanangkan menjadi agenda rutin Prodi Manajemen FE UNP. Mulai dari persiapan, pelaksanaan, dan sampai pasca pelaksanaannya.

See You In Next SNMBI !