Minggu, 28 April 2013

Panduan Tugas Akhir

Pada bagian download link telah dapat diunduh panduan tugas akhir untuk MK Manajemen Risiko dan Anggaran Perusahaan.

Hal yang perlu diperhatikan :
1. Tugas akhir dibuat dalam format newsletter (versi microsoft publisher) yang contohnya dapat dilihat pada file yang dapat diunduh.
2. File tersebut hanya CONTOH atau sebagai guideline, mahasiswa dapat melakukan kreasinya sendiri pada file tersebut. Dengan catatan SUBSTANSI tidak dihilangkan.
3. Pada saat nantinya memprint --maka pilihan yang diambil adalah model booklet/brosur.

Hal-hal yang kurang dimengerti dapat ditanyakan pada pertemuan di kelas.

Terimakasih.Salam,

Minggu, 21 April 2013

21 April

Hari ini bertepatan dengan tanggal dimana bagi bangsa Indonesia diperingati sebagai Hari Kartini. Ya, 21 April yang merupakan tanggal kelahiran R.A Kartini, dijadikan sebagai momentum untuk memperingati munculnya semangat emansipasi perempuan Indonesia.
Berbagai bentuk penyikapan dan apresiasi terwujud, paling tidak dengan tampilnya para pembaca berita/acara di TV dengan menggunakan kebaya (tentu untuk yang perempuan) dan pemberitaan yang berkisar tentang peran dan perjuangan seorang perempuan.
Pokoknya, hari ini, rasanya full of woman's spirit ! Perempuan adalah pahlawan. She is a Hero !

Tulisan ini tidak membantah apa yang selama ini berkembang. Tulisan ini juga tidak dalam kapasitas mendukung bahwa kebangkitan perempuan di Indonesia hanya ditentukan oleh perjuangan Kartini melalui korespondensi yang dilakukannya.
Yang jelas, kita mengenal banyak pahlawan perempuan. Perjuangan para pahlawan perempuan tersebut dilakukan sebelum, dalam masa, dan sesudah, era Kartini.

Hal yang ingin saya share kepada pembaca semua adalah ; disaat berkumandang ucapan Selamat Hari Kartini kepada seluruh bangsa Indonesia , maka itu bukan mengarah ke satu pejuang saja. Jangan sampai hanya kepada satu pejuang perempuan saja !
Hari kartini hanya sebuah momen pengingat kepada kita, bahwa kemerdekaan dan kondisi yang kita rasakan dan raih saat ini, adalah perjuangan banyak perempuan.

Rohana Kudus, Cut Nyak Dien, Dewi Sartika, dan masih banyak nama pejuang perempuan lain. Perjuangan mereka dengan langsung mengangkat senjata, atau melalui berbagai pemikiran, TERBUKTI membawa pengaruh tercapai kemerdekaan Indonesia.

Emansipasi yang sangat identik dengan Kartini, sebenarnya bukan sesuatu yang baru dalam berbagai perspektif yang dibuktikan dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia.

Sekali lagi tulisan ini bukan untuk mengecilkan peranan Kartini.
Tetapi tulisan ini mencoba memberikan sudut pandang lain,dimana diharapkan kita juga tidak melupakan perjuangan banyak pahlawan/pejuang perempuan Indonesia lainnya.
Sangat tidak adil jika kita begitu ingat Kartini, tetapi lupa siapa itu Dewi Sartika, Rohana Kudus, Cut Meutia, Siti Manggopoh, dan lainnya.

Begitu banyak yang telah berjuang untuk bangsa ini. Tidak laki-laki, tidak prempuan.
Hanya dengan kekuasaan dan pertolongan Allah SWT, kita berhasil meraih kemerdekaan.

Saat ini para pahlawan perempuan tersebut sebenarnya wujud ke orangtua perempuan kita. Ibu/Mama/Emak/sebutan lainnya adalah Kartini bagi  anak-anaknya, Rohana Kudus bagi anak-anaknya, Cut Nyak Dhien bagi anak-anaknya, dan pejuang perempuan lain bagi anak-anaknya.
Para pahlawan perempuan Indonesia juga hadir kepada para ibu guru, kepada perempuan Indonesia yang mengharumkan nama Indonesia, dan banyak lagi.

Selamat hari mengingat perjuangan para Ibu. Pahlawan perempuan Indonesia !


Jumat, 19 April 2013

Mengurai Macet

Tulisan ini tidak berasal dari seorang ahli transportasi atau perlalulintasan. Tulisan hanya berusaha memberikan sudut pandang berbeda atas kondisi/permasalahan yang sering kita hadapi dan apa yang mungkin ada dibalik itu. Dengan catatn, tentu kita berharap pemerintah SEGERA menyelesaikan permasalahan ini !

Hari - hari belakangan ini, paling tidak yang saya rasakan dan juga mungkin sebagian besar masyarakat di Sumatera Barat (atau mungkin di seantero Indonesia) adalah MACET. Kemacetan lalulintas yang bukan disebabkan oleh lewatnya si-Komo (lagu yang dipopulerkan oleh Kak Seto-sekarang Praktisi Perlindungan Anak), tetapi disebabkan oleh "kelangkaan" Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar. Barisan truk, besar, menengah, sampai ukuran jumbo, dan juga aneka jenis kendaraan yang mengkonsumsi solar (khususnya) mengular pada saat di sebuah SPBU mulai "masuk" solar yang dibawa oleh truk tanki milik SPBU tersebut.

Sebenarnya, antrian yang terjadi, MEMANG menimbulkan kemacetan. Apalagi jika mobil/truk yang "ngantri" tersebut "memakan" jalur yang ada. Tetapi kita yakin, perlahan, barisan tersebut akan menjadi "rapi" sehingga dengan sistem yang mungkin dinamakan "buka-tutup" , maka laju kendaraan dari dan ke sebuah tempat, Insya Allah akan tetap mengalir. Meskipun memang akan lebih lama.
TETAPI, akar masalah yang menjadikan antrian kendaraan untuk mengisi BBM berubah menjadi MOMOK menakutkan (karena kemacetan iti kemudian memakan waktu berjam-jam , bahkan kendaraan-kendaraan tidak bisa bergerak sama sekali) adalah perilaku pengemudi yang TIDAK MAU ANTRI.
Perilaku mau memang sendiri, perilaku sok hebat, yang akhirnya membuat orang lain dan tentu saja dirinya, terkurung dalam kemacetan yang MEMBOSANKAN, MELELAHKAN, MENGHABISKAN ENERGI, TIDAK PRODUKTIF, dan lainnya (yang saya yakin, para pembaca akan dapat menambahkan dengan kata/kalimat yang lebih banyak).

Itulah yang kita saksikan, itulah yang kita rasakan.
Hal yang mungkin bagi si-pengemudi yang SOK HEBAT tersebut sadari juga. Tetapi karena KESOMBONGAN dan KEANGKUHANnya membuat ia tidak peduli.
Bayangkan, karena para pengemudi tersebut mengambil jalur kendaraan dari arah berlawanan, maka saat dari depan, kendaraan lain arah tersebut datang (apalagi truk) , maka tentu ia akan mencoba ke kiri, TETAPI karena yang disebelah kiri juga "ingin" memberikan pelajaran atau karena memang sama sekali tidak ada ruang, maka akhirnya , terjadila kemacetan. Kalau ada "space" yang bisa diambil di bagian bahu jalan, mungkin akan ada meloloskan kendaraan tersebut.
Jika tidak ? Apalagi dibelakangnya juga mengikuti para pengemudi SOK HEBAT lain atau para pengemudi yang berwatak SPEKULAN, maka KEMACETAN akan terjadi. Pasti terjadi !

Ketika kemacetan telah terjadi, maka hal-hal yang sudah jelas terjadi :
1. Waktu produktif seseorang (dan jika menimpa ratusan/ribuan orang) akan hilang. Roda perekonomian juga akan tersendat !
2. Konsumsi bahan bakar/energi juga akan terkuras !
3. Stress dan penyakit yang diakibatkan oleh asap kendaraan akan menyerang. Meskipun dampaknya tidak langsung terasa.
4. Perkataan kotor, umpatan, dan lainnya akan mungkin muncul !
5. dan berbagai hal negatif lainnya..

Meskipun kemudian ada yang memperoleh "blessing in disguise" atau keuntungan dengan berjualan dan sejenisnya, atau ada yang memang mampu MEMANFAATKAN kondisi tersebut untuk menyambung tali silaturrahim (dengan nelpon/ngobrol/berkenalan) , belajar,atau mengulang-ulang hafalan, dan kegiatan positif lainnya.

Tetapi kesepakatan kita, mungkin pada kesimpulan; Macet adalah sesuatu yang merugikan.

Lalu, apakah kita menyadari , terutama para AKTOR penyebab kemacetan menyadari, bahwa ketika kemacetan terjadi, mungkin nyawa seseorang akan melayang (karena ambulance yang akan membawanya kerumah sakit terpaksa ikut macet) ?
Kita HARUS berpikir sampai kesana, walaupun mungkin dari pembaca ada yang mengatakan "ajal kan sudah ditentukan, tidak dapat dimundurkan sedetik atau dilanbatkan sedetik!"
Keyakinan seperti itu memang betul, tetapi ikhtiar tentu saja tidak jadi maksimal
Apalagi ketika keluarga mengetahui, bahwa nyawa orang yang dikasihi meski melayang oleh MACET !
Na'udzubillahiminzalik !

Mari kita renungi dan berusaha untuk tidak menjadi penyebab kemacetan !
Wallahu'alam bissawab.

Rabu, 17 April 2013

Take Home Test Manajemen Risiko Untuk Seluruh Seksi (dosen 4267)

Pada bagian download link telah diupload soal take home test MK Manajemen Risiko (nama file: MRM THT 2013), yang informasi tentang pentelenggaraan take home ini telah disampaikan sebelumnya ke kelas Senin, Kamis, dan Dualdegree.

Silahkan untuk diunduh dan dikerjakan secara individu/perorangan pada kertas double folio, dengan TIDAK LUPA membuat kode seksi dan nomor urut absen masing-masing.

Seluruh pertanyaa berjumlah 15 . Dimana 13 ada pada lembar soal dan pertanyaan no. 14 dan no. 15 , ada pada postingan ini. Pengerjaan harus dilakukan dengan tulisan tangan (sendiri) , kecuali untuk bahan artikel yang dapat berupa print-an komputer , dan mind-map yang juga dapat berupa tempelan/kolase.

Pertanyaan no.14 :
a. Bagaimana tingkat kesulitan soal/pertanyaan take home test ini ? Kemukakan alasannya ?!
b. Berapa lama anda mengerjakan take home ini ( waktu efektif) dan dengan siapa anda mengerjakannya ?

Pertanyaan no.15 :
Sebutkan seluruh sumber referensi yang anda jadikan rujukan untuk menjawab pertanyaan yang ada ( buku, internet, media massa, atau lainnya)

Hasil pengerjaan HARUS dikumpulkan besok, pukul 08.00 WIB (tanggal 18 April 2013) di Prodi Manajemen.
Lembar jawaban, kertas mind-map , dan lampiran artikel WAJIB disatukan dalam satu bundel/ kelompok.Jangan terpisah-pisah !
Anda dapat menitipkan ke teman, jadi tidak harus menyerahkan langsung (dengan catatan risiko menjadi tanggungan masing-masing)

Keterlambatan pengumpulan dari waktu yang ditentukan, memiliki konsekuensi dan ditanggung masing-masing mahasiswa.

Demikian disampaikan, dan Selamat Bekerja !
Terimakasih,


catt: perkuliahan Insya Allah tetap dilaksanakan sesuai jadwal.

Minggu, 14 April 2013

Take Home Test PA Anggaran Perusahaan

Pada bagian download link dapat diunduh soal/kasus penganggaran perusahaan manufaktur. Silahkan dikerjakan pada kertas double folio dan JANGAN LUPA membuat no urut absen beserta kode seksi anda masing-masing.

Baca soal/kasus dengan teliti dari awal sampai akhir. Instruksi telah diberikan secara jelas, Insya Allah.

Pada bagian akhir lembar jawaban saudara, agar dijawab 3 pertanyaan berikut (HARUS !)
1. Bagaimana menurut anda tingkat kesulitan soal take home ini, kemukakan alasannya ?
2.  Berapa lama anda mengerjakan soal ini (mulai sampai selesai, hitung waktu yang betul betul efektif terpakai) , DAN dengan siapa anda mengerjakannya.
3. Apa sumber buku yang anda gunakan untuk menjawab soal take home ini DAN jelaskan mengapa anda menggunakan buku tersebut?


Demikian disampaikan, dan Selamat Bekerja !
Salam,

Daily Portofolio [everyday with stock]

Jika dipikir-pikir, sebagian dari kita secara tidak langsung bersentuhan dengan Pasar Modal, melalui produk/jasa emiten yang listing di Bursa. Sehingga sangat disayangkan, jumlah investor di Indonesia ternyata kalah jauh jika dibandingkan dengan jiran Malaysia, salah satunya.

Silahkan nikmati kartun Duitto & Co yang saya ambil dari harian Kontan. Terimakasih kepada kontan online dan juga penulis/pengganbar yang memberikan "pencerahan' kepada kita semua tentang SEBENARNYA TIDAK SUSAH memilih saham yang ada di Bursa. Do you agree with that ?


Selasa, 02 April 2013

Jurnal Predator

Postingan berikut merupakan kutipan penuh dari OPINI harian Kompas, Selasa 4 April 2013 (hal.6) yang ditulis oleh Prof. Dr. Terry Mart - Fisikawan dari  Departemen Fisika FMIPA UI. Mudah-mudahan memberikan manfaat kepada kita semua, terkhusus kalangan akademisi.


[saya berharap image yang saya crop dari koran kompas ,  ketika di zoom saat dibaca tidak kabur--jika ada yang memiliki naskah asli (pdf), mungkin dapat berbagi]

Salam,